Hanzawa Naoki Drama Seri TV Paling Populer di Jepang
Hanzawa Naoki merupakan judul drama yang paling populer di TV Jepang saat ini. Drama ini berakhir 22 September 2013
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo, dari Tokyo Jepang
TRIBUNNEWS.COM - Hanzawa Naoki merupakan judul drama yang paling populer di TV Jepang saat ini. Drama ini berakhir 22 September 2013. Lalu dibuat penelitian oleh Video Research Co.Ltd. tanggal 24 September dan pagi ini (25/9/2013) diumumkan sebagai Drama TV terpopuler dalam sejarah Jepang saat ini mencapai angka popularitas rata-rata 42,2 persen. Bahkan sempat popularitas sampai 46,7 persen pada hari Minggu (22/9/2013) kemarin.
Kepopuleran ini sama sekali tidak terduga oleh Direktur Produksi, Fukuzawa Katsuo, "Tak sangka saya bisa populer begini. Aneh juga ya kok bisa ya?" Yang pasti saya saat itu hanya bekerja semaksimal mungkin agar bisa membuat drama ini sebaik mungkin. Itu pun rasanya juga belum sempurna kok. Untuk kelanjutannya kami masih pikir-pikir deh," jelasnya kepada pers kemarin.
Kisahnya mengenai keluarga Hanzawa (Masato Sakai), yang ayahnya bunuh diri gara-gara permohonan pinjaman bank ditolak. Hanzawa saat itu masih kecil menjadi dendam kepada petugas bank tersebut. Setelah dewasa menjadi pegawai bank besar cabang daerah. Setelah sukses pindah ke kantor pusat di Tokyo. Di sana sebagai Wakil general manager, Hanzawa bertemu orang yang dianggap sebagai penyebab kematian (bunuh diri) ayahnya, pembuat baut plastik.
Hanzawa ingat kembali dan ingin balas dendam kematian ayahnya kepada bankir tersebut, Managing Director bank besar tersebut, Owada Akira (Teruyuki Kagawa).
Bank juga sedang diselidiki oleh FSA (Financial Services Agency) seperti Badan Pemeriksa Keuangan di Indonesia, karena ada kasus uang miliaran yen diduga macet di bank tersebut akibat kelalaian bank.
Hanza berhasil menangani dengan baik kasus tersebut. Tapi terkait penyelidikan tersebut, Hanzawa menemukan penyelewengan uang dilakukan Owada, dipasok kepada isterinya. Akhirnya berkat bantuan dua sahabatnya di bank yang sama, Hanzawa berhasil menjatuhkan Owada sampai bertekuk lutut di hadapan CEO dan Chairman Bank serta Direksi di dalam Rapat Direksi yang dibuka khusus guna mendengarkan kasus dugaan Owada menyelewengkan uang bank.
Drama berakhir dengan menurunkan jabatan Owada hanya sebagai Direktur biasa dan hanzawa dimutasi ke Pialang saham anak perusahaan bank tersebut. Cara mengakhiri Drama TV tersebut membuat banyak penonton penasaran sehingga kemungkinan besar drama berlanjut dengan judul lain.
Drama TV ini dibuat berdasarkan buku karangan Ikeido Jun, cerita fiksi. Para pemainnya adalah Sakai Masato, Aya Ueto, Mitsuhiro Oikawa, Kataoka Ainosuke, Taki Tokenichi, Yoshida Kotaro, Junpei Morita, Kazuhisa Kawahara, Toru Tezuka, Yasuyuki Maekawa, Toshishige Tsuyoshi, Suruga Taro, Baisho Mitsuko, Shofuku Teitsurube, Kinya Kitaoji, Teruyuki Kagawa.
Akibat drama yang sangat populer ini, penjualan kue manju Jepang (kue yg terbuat dari kacang hijau berisi selai) meningkat 30 kali lipat karena manju itu dinamakan Hanzawa Naoki. Ada nama dokter dengan nama yang sama Hanzawa Naoki, kini pasiennya berlipat ganda, hanya karena sang dokter punya nama yang kebetulan sama dengan nama drama tersebut. Buku-buku karya sang pengarang laku terjual 600.000 buku saat ini.
Tribunnews.com memang melihat sejak awal hingga akhir drama tersebut. Memang sangat menarik dan mungkin dapat dibawa dan ditayangkan ke Indonesia untuk mengenal lebih dalam lagi mengenai budaya bisnis, terutama bidang keuangan finansial di Jepang. Persaingan antar staf dalam kantor dan berbagai usaha "kotor" dilakukan pimpinan bank di Jepang ditampilkan pada drama tersebut. Sangat direkomendasikan untuk ditonton.