Angel Lelga Merasa Ditelanjangi oleh Vicky Prasetyo di Depan Media
Kasus penggerebekan yang dilakukan oleh Vicky Prasetyo terhadap istrinya Angel Lelga masih terus berlanjut.
Penulis:
wahyu firmansyah
Editor:
Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus penggerebekan yang dilakukan oleh Vicky Prasetyo terhadap istrinya Angel Lelga masih terus berlanjut.
Kini jajaran Polres Metro Jakarta Selatan melakukan gelar perkara untuk kasus itu, Rabu (19/12/2018). Angel Lelga yang ditemui usai gelar perkara, merasa Vicky Prasetyo ingin membunuh karakternya.
Menurutnya, pembunuhan karakter itu dibuat oleh Vicky dan keluarga besarnya. Angel Lelga membeberkan unsur-unsur dari pembunuhan karakter itu.
Baca: Angel Lelga Akui Fiki Alman Lebih Bisa Melindunginya daripada Vicky Prasetyo
"Tentu unsurnya apa? Unsur yang paling besar ini adalah politik, yang kedua adalah kemarahan Vicky Prasetyo pada saat saya meminta cerai, ketiga adalah mereka tidak bisa lagi menikmati harta saya, keempat adalah mereka tidak bisa menguasai saya lagi," kata Angel di Polres Jakarta Selatan, Rabu (19/12/2018).
Faktor utama dari pembunuhan karakter itu adalah politik. Saat ini Angel Lelga maju sebagai calon legislatif di Pileg 2019.
"Buat saya yang dilakukan adalah pengerusakan di dapil saya dan paling parah dia memukul psikis saya, sehingga saya ditelanjangi olehnya di depan media yang sudah direncanakan semua," katanya.
Baca: Gisella Anastasia Mengaku Tak Sambut Heboh Perayaan Natal 2018
Angel Lelga merasa Vicky telah menjual namanya kepada partai politik lain. Karena itu, ia meminta suaminya untuk menghentikan kelakuannya tersebut.
"Vicky Prasetyo harus hati-hati dia menjual nama saya di partai yang lain. saya ingatkan kepada Vicky Prasetyo hentikan ini semua bertanggung jawab di hukum," katanya.(*)