UFC
Khabib Nurmagomedov Mogok Bertarung dan Ingin Pindah ke Tinju? Ini Fakta-faktanya
Khabib Nurmagomedov telah merasakan buntut kerusuhan pascalaga anatara drinya vs Conor McGregor tahun lalu.

TRIBUNNEWS.COM - Khabib Nurmagomedov telah merasakan buntut kerusuhan pascalaga anatara drinya vs Conor McGregor tahun lalu.
Komisi olahraga Nevada (NSAC) memberinya denda sebesar 500 ribu dolar Amerika dan larangan bertarung selama 9 bulan.
Namun, Khabib Nurmagomedov justru menyatakan keinginannya untuk tidak bertarung hingga bulan November 2019 nanti.
Padahal, hukuman skors sembilan bulan yang diterima Nurmagomedov dari Komite Atletik Nevada (NSAC) akan berakhir pada Juli 2019.
Keputusan ini pun sempat membuat heboh hingga presiden UFC, Dana White menjadi geram.
"Para petarung tak bisa duduk dan menunggu selama itu saat memiliki sabuk gelar juara, Anda tak bisa melakukan hal seperti itu [mogok bertarung]," kata White dikutip BolaSport.com dari BJPenn.
Namun mengapa Khabib Nurmagomedov memutuskan untuk mogok bertarung?
Berikut Bolastylo kumpulkan 5 fakta mengenai rencana mogok bertarung Khabib Nurmagomedov. >>>BACA SELENGKAPNYA DI SINI<<<
UFC
-
Dilarang Bertanding 9 Bulan, Begini Kegiatan Sehari-hari Khabib Nurmagomedov
-
Conor McGregor Bisa Dapat Rejeki Nomplok Jika Khabib Nurmagomedov Mogok Bertarung
-
Andai Khabib Mogok, UFC Akan Berikan Lawan Idaman kepada McGregor
-
Presiden UFC Bicara soal Khabib Nurmagomedov yang Ingin Mogok Bertarung
-
Berniat Pindah ke Tinju, Khabib Nurmagomedov Dianggap Pengkhianat