Bisa Batal ke Piala Dunia, Nasib Sepak Bola Inggris Mirip Kasus Indonesia
Para anggota Parlemen Britania Raya mendesak Federasi Sepak Bola Inggris (FA) untuk melakukan reformasi di dalam organisasinya.
Laporan Wartawan SuperBall.id, Aulli Reza Atmam
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Para anggota Parlemen Britania Raya mendesak Federasi Sepak Bola Inggris (FA) untuk melakukan reformasi di dalam organisasinya.
Seperti dikutip SuperBall.id dari The Sun, Sabtu (4/2/2017), debat parlemen dengan topik mengenai kritik terhadap FA akan segera digelar pekan depan.
Debat itu akan digelar di Gedung Majelis Rendah Parlemen Inggris pada Kamis (9/2/2017).
Komite yang membawahi kebudayaan, media, dan olahraga merilis laporan yang meminta berbagai pihak agar lebih dilibatkan dalam pengelolaan sepak bola yang dibawahi FIFA.
Dorongan komite itu bahkan didukung oleh lima tokoh penting di FA, termasuk eks ketua Greg Dyke.
Dengan demikian, Inggris bisa terkena sanksi pembekuan keanggotaan dari Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) apabila FA benar-benar mengalami perombakan atas dorongan Parlemen.
Pasalnya, statuta FIFA melarang adanya intervensi dari pemerintah terhadap Federasi Sepak Bola di suatu negara.
Jika keanggotaan Inggris di FIFA dibekukan, maka skuad Tiga Singa secara otomatis tidak bisa tampil di berbagai jang internasional, termasuk Piala Dunia 2018.
Sebelumnya, beberapa negara sudah pernah dibekukan keanggotaannya oleh FIFA karena intervensi pemerintah terhadap federasinya, termasuk Indonesia.
Indonesia dijatuhi sanksi FIFA pada bulan Mei 2015 setelah Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora) menghentikan aktifitas Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI).
Sanksi itu baru dicabut pada Mei 2016. (*)