Piala Presiden 2017
Arema Mampu Comeback karena Tetap Fight Hingga Akhir
Sempat tertinggal 0-2 membuat Arema kalah 0-3 secara agregat, mengingat Singo Edan kalah 0-1 pada laga leg pertama di kandang Semen Padang.
Editor:
Husein Sanusi
Laporan Wartawan SuperBall.id, Muhammad Robbani
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Arema FC tampil luar biasa di leg kedua semifinal Piala Presiden 2017 dengan menyingkirkan Semen Padang setelah sempat tertinggal agregat 0-3.
Sempat tertinggal 0-2 membuat Arema kalah 0-3 secara agregat, mengingat Singo Edan kalah 0-1 pada laga leg pertama di kandang Semen Padang.
Kondisi tersebut memaksa Arema untuk bisa mencetak empat gol guna mengubah agregat menjadi 4-3 dalam pertandingan yang digelar di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (5/3/2017).
Arema mampu menjawab tantangan itu dengan mencetak lima gol balasan yang semuanya diborong penyerang gaek Cristian Gonzales.
Pelatih Arema Aji Santoso pun mengungkap rahasia keberhasilan anak asuhnya untuk membalikan keadaan dan melaju ke final.
"Pernyataan saya hanya satu, luar biasa," kata Aji usai laga, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari laman PSSI, Senin (6/3/2017).
"Saya sampaikan ke pemain setelah ketinggalan dua gol untuk tetap fight sepanjang pertandingan," tambahnya.
Aji menyebut bahwa kunci keberhasilan kebangkitan timnya dimulai kala dia mengubah posisi beberapa pemain dan melakukan pergantian pemain.
"Benny Wahyudi saya ubah posisinya ke kanan, itu memang posisi ideal dia," kata legenda klub asal Malang itu.
"Pokoknya kami terus mengejar gol, kami juga ucapkan terima kasih atas dukungan suporter yang terus mendukung kami dari awal sampai akhir," tambahnya. (*)