Virus Corona
Imbas Corona, Luhut Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Bawah 5 Persen
Luhut Binsar Pandjaitan memprediksi pertumbuhan perekonomian Indonesia kurang dari 5 persen pada tahun ini
Penulis:
Fitri Wulandari
Editor:
Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memprediksi pertumbuhan perekonomian Indonesia kurang dari 5 persen pada tahun ini.
Perkiraan ini, kata dia, dipicu dampak dari mewabahnya virus corona (Covid-9) yang mengganggu perekonomian global termasuk berbagai sektor penopang ekonomi di tanah air.
Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam teleconference di akun Instagram miliknya, Rabu (18/3/2020).
"Saya kira ekonomi kita masih ada masalah akan mungkin turun di bawah 5 persen, tapi kita masih manage, dan berdoalah masih di 4 persen ke atas," ujar Luhut.
Baca: 6 Negara yang Sudah Lakukan Lockdown karena Virus Corona, Malaysia Ikut Langkah Ini Sampai 2 Minggu
Baca: Ini Sebab Indonesia Belum Melakukan Lockdown
Kendati memprediksi ekonomi tumbuh di bawah 5 persen, Luhut melihat adanya sisi positif dari konsumsi domestik yang menurutnya masih cukup tinggi.
"Kalau kita lihat sebenarnya, domestic consumption kita kan besar, itu yang membuat kita agak kuat hampir 70 persen," kata Luhut.
Sehingga ia optimis tingginya konsumsi domestik ini akan mendorong pertumbuhan perekonomian Indonesia.