Rupiah Kembali Melemah ke Rp 15.505 per Dolar AS Jumat, 24 April 2020, Berikut Alasannya
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot masih melemah ke Rp 15.505 dolar AS, Jumat (24/4/2020), pukul 12.55 WIB.
Penulis:
Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor:
Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah ke Rp 15.505 dolar AS, Jumat (24/4/2020), pukul 12.55 WIB.
Berdasarkan data Bloomberg, posisi melemah 0,58 persen dibandingkan penutupan kemarin, Kamis (23/4/2020), yakni Rp 15.515 per dolar AS.
Sementara itu, kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada pada angka Rp 15.553 per dolar AS.
Kepala Riset dan Edukasi PT Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan pelemahan rupiah terjadi akibat sentimen negatif kembali masuk ke pasar keuangan.
Hal tersebut, terjadi setelah laporan WHO (Lembaga Kesehatan Dunia) yang menyatakan obat hasil produksi perusahaan farmasi di AS, bernama Remdesivir tidak mampu membunuh virus corona dalam tubuh.
“WHO secara tidak sengaja terpublikasi menyebutkan proses pengujian klinis obat perawatan pasien covid-19 yang dirilis Gilead Science telah gagal. Tanpa adanya obat atau vaksin, wabah covid-19 tidak akan segera tuntas,” kata Ariston, dikutip Tribunnews dari Kompas.com.
Ariston mengatakan, pasar mengkhawatirkan perekonomian terpuruk karena wabah terus berlanjut.
Selain itu, data-data ekonomi yang dirilis pekan ini seperti indeks aktivitas manufaktur di Eropa dan AS terus menunjukkan kontraksi.
Di mana jumlah pengangguran di Amerika Serikat juga tinggi.
Ariston memproyeksikan rupiah hari ini bisa melemah kisaran Rp 15.380 - Rp 15.600 per dolar AS.

Sementara itu, pelemahan rupiah pun juga terjadi di sejumlah mata uang kawasan Asia.
Rupiah berada di posisi kedua sebagai mata uang dengan pelemahan terdalam, sebagaimana dilansir Kontan.co.id.
Pada posisi pertama, ditempati won Korea Selatan yang turun 0,59%.
Diikuti oleh baht Thailand melemah 0,29%, yuan China dan rupee India juga turun masing-masing 0,25% dan 0,19%.
Ringgit Malaysia dan dolar Singapura juga sama-sama melemah 0,17%.
Di sisi lain, dolar Taiwan yang berhasil menguat terhadap dolar AS setelah naik tipis 0,01%.
Lalu, bagaimana kurs di 5 bank besar Indonesia?

Kurs Rupiah terhadap dolar AS di 5 Bank Besar
Berikut kurs rupiah Bank besar berdasarkan pantauan Tribunnews, Jumat 24 April 2020, pukul 12.55 WIB:
- BCA
Jual: Rp 15.604
Beli: Rp 15.516
- Mandiri
Jual: Rp 15.680
Beli: Rp 15.420
Baca: Update Harga Emas Jumat, 24 April 2020 Naik Rp 10.000 per Gram, Simak Rincian & Cara Belinya
- BNI
Jual: Rp 15.674
Beli: Rp 15.374
- CIMB Niaga
Jual: Rp 15.599
Beli: Rp 15.539
- BRI
Jual: Rp 15.415
Beli: Rp 15.715

Berikut nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berdasarkan kurs referensi JISDOR, 6 April-24 April 2020, dilansir Bank Indonesia:
- 24 April 2020: Rp 15.553
- 23 April 2020: Rp 15.630
- 22 April 2020: Rp 15.567
- 21 April 2020: Rp 15.643
- 20 April 2020: Rp 15.543
- 17 April 2020: Rp 15.503
Baca: Panduan Swafoto untuk Mendaftar Kartu Pra Kerja, Segera Login di www.prakerja.go.id
- 16 April 2020: Rp 15.787
- 15 April 2020: Rp 15.707
- 14 April 2020: Rp 15.722
- 13 April 2020: Rp 15.840
- 9 April 2020: Rp 16.241
- 8 April 2020: Rp 16.245
- 7 April 2020: Rp 16.410
- 6 April 2020: Rp 16.556
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Kompas.com/Kiki Safitri, Kontan.co.id/ Anna Suci Perwitasari)