Kamis, 11 September 2025

Virus Corona

Tingkatkan Faskes dan Vaksinasi, Menteri Airlangga Berharap Tak Ada Covid-19 Gelombang Tiga

Pemerintah tetap mewaspadai kasus baru Covid-19 di Tanah Air, meski secara harian di berbagai daerah cenderung menurun. 

SURYA/SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
VAKSINASI NAKES LANSIA - Salah satu nakes lansia di RS Husada Utama saat mengikuti vaksinasi, Senin (8/2). RS Husada Utama mulai melakukan vaksinasi kepada nakes lansia dimana hari pertama diikuti 22 nakes lansia. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah tetap mewaspadai kasus baru Covid-19 di Tanah Air, meski secara harian di berbagai daerah cenderung menurun. 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, munculnya varian baru Omicron dan mobilitas masyarakat yang terus meningkat, harus diimbangi dengan langkah antisipasi seperti peningkatan fasilitas kesehatan dan vaksinasi.

“Kita tentu berharap gelombang ketiga tidak terjadi di Indonesia. Namun, karena adanya varian virus baru dan mobilisasi penduduk yang meningkat dari hari ke hari, maka harus senantiasa diantisipasi. Vaksinasi dan kesiapan fasilitas kesehatan juga harus terus ditingkatkan,” kata Airlangga, Sabtu (18/12/2021).

Menurutnya, pemerintah terus mendorong sinergi dan koordinasi yang baik dengan seluruh stakeholders terkait, baik TNI/Polri, swasta, maupun komunitas masyarakat lainnya termasuk komunitas Diaspora Indonesia dalam menghadapi pandemi Covid-19. 

Baca juga: Tambah 2 Kasus Baru Omicron, Kemenkes Minta Masyarakat Tak Pergi ke Luar Negeri

Terkait kesiapan fasilitas kesehatan, kata Airlangga, ketersediaan oksigen medis di rumah sakit rujukan Covid-19 seluruh Indonesia merupakan hal yang sangat krusial. 

Hal ini untuk mengantisipasi kondisi kedaruratan dalam merawat pasien-pasien dengan gejala sedang dan berat. 

Baca juga: Cleaning Service Wisma Atlet yang Terpapar Omicron Dirawat Terpisah dari Pasien Lain

“Pemerintah terus berupaya memastikan kecukupan kebutuhan oksigen medis dan obat-obatan dengan melibatkan semua pihak dari dalam dan luar negeri. Dengan adanya bantuan oksigen generator dan kompresor ini tentunya sangat membantu pemerintah dalam meningkatkan fasilitas pelayanan kesehatan dan menangani pandemi Covid-19 ini,” tuturnya. 

Baca juga: Dinkes DKI Pantau 39 Orang yang Pernah Melakukan Kontak Erat dengan Pasien Pertama Omicron

Ketua Komite Penanganan Covid dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) itu pun mengapresiasi kepada rekan-rekan KBRI Singapura dan Diaspora Indonesia di Singapura atas kontribusi dalam penanganan Covid-19 di Indonesia melalui penggalangan dana yang telah dilakukan.

“Melalui penggalangan dana tersebut, saat ini kita salurkan menjadi bantuan oksigen generator dan kompresor kepada 12 RS di 8 provinsi di Indonesia. Termasuk salah satunya untuk RSUD Kabupaten Bekasi,” ujarnya. 

Terkait dengan program vaksinasi, dari total 208,3 juta sasaran vaksinasi hingga 15 Desember 2021 telah dilakukan vaksinasi dosis 1 sebanyak 71,12 persen dan dosis 2 tercatat sebanyak 50,06 persen. 

Untuk vaksinasi dosis 3 bagi tenaga kesehatan telah terlaksana sebanyak 85,91 persen.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan