Dirut PNM: Semangat dan Doa Keluarga Penting dalam Memajukan Kinerja Perusahaan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasiolan Eko P
 
 
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), Arief Mulyadi menyiratkan, karyawan merupakan aset penting yang dibutuhkan perusaahan untuk berkinerja baik.

Atas dasar itu, kata dia, pihaknya menggelar event silaturahmi antarkaryawan bertajuk Sehat Bersama Insan PNM atau SEHATI PNM yang merupakan bagian kampanye #AKSIPNM di Gedung Menara PNM, Jakarta, belum lama ini.

Event itu, kata dia, sekaligus momentum menyambut datangnya bulan suci Ramadan.

“Semangat dan doa keluarga sangatlah penting dalam memajukan kinerja perusahaan. Untuk itu momen seperti ini agar dipakai sebagai momentum semangat baru untuk bekerja secara optimis, tulus dan fokus pada tujuan," kata Arief Mulyadi secara tertulis, dikutip Senin (27/3/2023).

Baca juga: VIDEO EKSKLUSIF Dirut Arief Mulyadi Ungkap Kunci Sukses PMN: 59.800 Karyawan Usia di Bawah 25 Tahun

Pada event itu, Arief turut hadir dan menyapa langsung keluarga para karyawan.

Dia menambahkan, acara ini merupakan kegiatan positif untuk meningkatkan keakraban dan keharmonisan antara keluarga insan PNM.

Karyawan yang telah berkeluarga turut serta mengajak anak dan istri atau suami mereka ke Menara PNM. Hal ini membuat keluarga karyawan/ti PNM dapat lebih kenal lingkungan kerja dari orang tua atau pasangan mereka.

Rangkaian acara diawali dengan berolahraga bersama, beraktivitas bersama keluarga dilakukan oleh karyawan PNM, antara lain adalah poundfit bersama keluarga Insan PNM, ada hiburan untuk para anak karyawan (playground dan lomba menggambar), musik performance, lalu bazaar UMKM, cek kesehatan gratis kemudian acara penutupnya diisi dengan pengundian Hadiah dan Doorprize.

Diketahui sampai dengan 28 Februari 2023 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp12,06T kepada Nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 14.250.921 juta nasabah.

Saat ini PNM memiliki 3.725 kantor layanan PNM Mekaar dan 706 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 513 Kabupaten/Kota, dan 6.657 Kecamatan. (*/)