Virus Corona
Virus Corona Serang Saluran Napas dan Pencernaan, Ini Gejala yang Ditimbulkan
Dokter spesialis paru Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan, dr Erlina Burhan menyampaikan, virus corona menyerang saluran pernapasan.
Penulis:
Nuryanti
Editor:
Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Dokter spesialis paru Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan, dr Erlina Burhan menyampaikan, virus corona menyerang saluran pernapasan.
Namun, virus corona juga menyerang saluran pencernaan, tapi hanya sebagian kecil.
"Covid-19 ini menyerang saluran napas, mulai dari atas sampai ke bawah."
"Kalau yang atas itu tenggorokan, kalau yang bawah termasuk paru-paru, jadi dari atas sampai bawah," ujar Erlina Burhan, dikutip dari YouTube Talk Show tvOne, Selasa (24/3/2020).
Ia menegaskan, gejala yang ditimbulkan dari virus corona ini berupa demam, hingga tubuh terasa lemas.
"Ini kan penyebabnya virus, dan virus ini kan gejalanya demam, nyeri otot, sakit kepala, dan merasa lemas," ungkapnya.
Baca: Update 25/3/2020: Ada 79 WNI di Luar Negeri Positif Virus Corona, Mayoritas Keadaan Stabil
Baca: Tips dan Imbauan agar Pasien Corona yang Sembuh Tak Terpapar Lagi
Baca: Imbas Virus Corona, BP2MI Hentikan Sementara Seluruh Proses Penempatan Pekerja Migran Indonesia
Selain itu, orang yang terjangkit virus corona ini juga akan mengalami gejala nyeri tenggorokan hingga sesak napas.
"Karena menyerang saluran napas, maka juga akan timbul gejala infeksi saluran napas, seperti nyeri tenggorakan, batuk, dan akan terjadi kesulitan bernapas atau sesak," jelas Erlina.

Sementara itu, gejala diare juga dialami jika virus corona ini menyerang saluran pencernaan.
"Sebagian juga virus ini yang sampai dan berkembang biak di saluran cerna, walaupun hanya sedikit saja."
"Karena menginfeksi saluran cerna maka gejalanya diare," ujarnya.
"Walaupun laporan di China ini hanya tiga persen, selebihnya ke saluran napas," lanjut Erlina Burhan.
Baca: Bahas Bantuan Cegah Corona, dr Tirta Sindir Pedas Atta Halilintar hingga Reza Arap: Jual 1 Mobilmu
Baca: Virus Corona Belum Reda, Kini Heboh Hantavirus di China, Ini Gejala, Penyebaran hingga Ciri-cirinya
Baca: Positif Virus Corona, Pasien Muda Ungkap Gejala Covid-19 yang Dirasa: Hampir Tak Bisa Makan & Bicara
Mengenai berkurangnya kemampuan untuk mencium dan mengecap termasuk gejala terjangkit virus corona, Erlina membenarkannya.
"Itu memang ada yang menyatakan demikian, karena berhubungan dengan saluran napas," katanya.
"Saluran napas itu mulai dari hidung sampai ke paru-paru," jelas dr Erlina.
Namun, gejala tak bisa mencium bau itu hanya sebagian kecil yang terjadi.
"Memang dikatakan walau tidak banyak, terjadi kelainan berupa tidak bisa membaui atau mencium sesuatu."
"Iya itu tapi tidak banyak," imbuh dr Erlina Burhan.
Cara Penularan Virus Corona
Mengutip laman covid19.idionline.org, virus corona bisa menular melalui kontak dengan droplet saluran napas orang yang positif corona.
Droplet merupakan partikel kecil dari mulut penderita yang mengandung kuman penyakit, yang dihasilkan pada saat batuk, bersin, atau berbicara.
Droplet dapat melewati sampai jarak tertentu, namun biasanya 1 meter.
Droplet bisa menempel di pakaian atau benda di sekitar penderita pada saat batuk atau bersin.
Namun, partikel droplet cukup besar sehingga tidak akan bertahan atau mengendap di udara dalam waktu yang lama.
Sehingga, orang yang sedang sakit, diwajibkan untuk menggunakan masker untuk mencegah penyebaran droplet.
Untuk penularan melalui makanan, sampai saat ini belum ada bukti ilmiahnya.
Cara Pencegahan Tertular Virus Corona
1. Tutup Mulut
Tutupi mulut dan hidung saat batuk atau bersin dengan tissue.
Buang tissue pada tempat sampah tertutup.
2. Bersihkan Benda
Bersihkan dan lakukan disinfeksi permukaan benda yang sering disentuh
3. Kenakan Masker
Kenakan masker hanya jika anda sakit.
Ganti secara berkala dan tetap tinggal di rumah hingga kondisi kondusif.
4. Pola Hidup Sehat
Virus tidak akan bisa masuk ke tubuh kita apabila kondisi tubuh kita fit.
Mulai pola hidup sehat dengan berolahraga dan makan makanan bergizi lengkap.
(Tribunnews.com/Nuryanti)