Virus Corona
UPDATE Kasus Corona di DKI Jakarta Hari Ini: 1.552 Kasus Positif Tersebar di 880 Kelurahan
Jumlah pasien positif terjangkit virus corona (Covid-19) di Provinsi DKI Jakarta mencapai 1.552 orang per hari ini, Rabu (8/4/2020) pukul 16.00 WIB.
Penulis:
Siti Nurjannah Wulandari
Editor:
Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Jumlah pasien positif terjangkit virus corona (Covid-19) di Provinsi DKI Jakarta mencapai 1.552 orang per hari ini, Rabu (8/4/2020) pukul 16.00 WIB.
Data tersebut bertambah 157 pasien sejak kemarin, Selasa (7/4/2020).
Dikutip Tribunnews dari situs corona.jakarta.go.id, masih ada 976 pasien yang dirawat.
Kabar baiknya, ada 75 pasien dinyatakan sembuh.
Sayangnya, ada 144 korban jiwa atas wabah corona ini.
Sementara 357 pasien melakukan isolasi mandiri.
Hingga saat ini, masih ada 2.254 pasien dalam pengawasan (PDP), 1.219 di antaranya telah pulang dan dinyatakan sehat.
Sementara untuk Orang dalam Pemantauan (ODP), masih ada 544 orang lagi yang menjalani proses pemantauan.
Baca: UPDATE Korban Meninggal karena Corona 8 April 2020: Amerika Serikat Hampir Tembus 13 Ribu Jiwa
Baca: UPDATE Corona Banten, 8 April 2020: 212 Positif, 7 Sembuh, dan 18 Meninggal Dunia
Masih dari laman yang sama, hingga 8 April 2020 pukul 08.00 WIB, kasus positif di DKI Jakarta tersebar di 880 titik kelurahan.

Data ini masih berbeda dengan situs resmi milik pusat, covid19.co.id.
Menurut data dari covid19.go.id, DKI Jakarta ada 1.470 kasus positif covid-19.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto, kembali merilis data terbaru terkait kasus Covid-19 di Indonesia.
Yuri menuturkan, berdasarkan data yang didapatkan hingga Rabu pukul 12.00 WIB, terdapat penambahan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Baca: Kondisi PM Inggris Stabil Tanpa Bantuan Ventiator di Ruang ICU
Baca: Ada 10.177 Orang dari 50 Perusahaan di Bantul Dirumahkan
Hal ini ia sampaikan dalam konferensi persnya di Gedung BNPB, Rabu sore.
Yuri menyebut ada kasus baru pasien positif sebanyak 218 orang, dari yang dilaporkan sebelumnya, Selasa.