Virus Corona
Kylie Jenner dan Kris Jenner Sumbangkan APD hingga Hand Sanitizer, Beri Pesan Ini di Setiap Botol
Kylie Jenner dan sang ibu, Kris Jenner,menyumbangkan APD hingga hand sanitizer di California Selatan, Amerika Serikat. Total bantuan belasan miliar.
Penulis:
Ifa Nabila
Editor:
Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Selebriti Kylie Jenner dan sang ibu, Kris Jenner, turut berkontribusi dalam menekan penyebaran virus corona.
Kylie dan Kris membagikan sejumlah perlengkapan medis serta hand sanitizer yang mereka produksi sendiri.
Dikutip Tribunnews.com dari pagesix.com, Kylie bersama ibunda yang juga manajernya itu membagikan hand sanitizer untuk tenaga medis.
Selain tenaga medis, mereka juga membagikan kepada relawan atau orang-orang di garda terdepan penanganan corona di California Selatan, Amerika Serikat.
Kylie dan Kris bekerjasama dengan Coty, pemegang saham terbesar di produk kosmetik dan perawatan kulit Kylie.
Setiap botol hand sanitizer yang dibagikan memiliki label berupa pesan "Didedikasikan untuk garda depan yang berkerja untuk masyarakat."
Para staf di perusahaan Kylie tampak mendistribusikan hand sanitizer pada tenaga medis di Rumah Sakit West Hills di Los Angeles, Jumat (10/4/2020).
Diketahui, Kylie menyandang gelar triliuner termuda di usia 22 tahun.
Hingga saat ini, Kylie sudah menyumbangkan 1 juta dolar AS atau sekitar Rp 15, 8 miliar untuk membantu penanganan corona.
Sumbangan Kylie itu di antaranya berupa perlengkapan medis seperti hazmat suit atau alat pelindung diri (APD) untuk para tenaga medis.
Pada Jumat, beberapa akun di Twitter mencuitkan ucapan terima kasih mereka kepada kebaikan hati Kylie.
Di antaranya adalah para tenaga medis di Los Angeles County dan USC Medical Center.


Kami ingin berterima kasih, namun kami berharap kau bisa mendonasikan pelindung wajah lagi untuk Departemen Ultrasound. Kurasa pasien Covid biasanya dan sering terlupakan." tulis @sevenonetw0.
Pada Maret 2020 lalu, Kylie sempat dimintai bantuan oleh Kepala Dokter Bedah Jerome Adams agar mempromosikan social distancing kepada para pengikutnya di Instagram.
Kylie pun langsung mengunggah permohonan melalui akun dengan 169 juta pengikut agar orang-orang mematuhi social distancing.
Kasus Corona di Amerika Serikat
Amerika Serikat masih menduduki negara dengan jumlah pasien virus corona atau Covid-19 tertinggi di dunia.
Bahkan, menurut perhitungan worldometers.info, jumlah kasus corona di AS tembus 502.876 jiwa.
Angka kematian di AS juga hampir melampaui Italia yang beberapa hari terakhir jadi negara dengan kasus kematian tertinggi di dunia.
Hingga Sabtu (11/4/2020) siang, jumlah kematian di AS telah mencapai 18.747 jiwa.
Jumlah ini terpaut 102 korban dengan Italia yang memiliki 18.849 korban jiwa akibat corona.
Meski begitu, 27.314 orang yang terinfeksi Covid-19 di AS sudah sembuh.
Sebanyak 456.815 pasien lainnya masih menjalani perawatan.
Melonjaknya kasus kematian di AS karena adanya tambahan lebih dari 2.000 orang yang positif corona meninggal pada Jumat (10/4/2020).
Ini adalah jumlah kematian tertinggi di AS dalam dalam satu hari.
(Tribunnews.com/ Ifa Nabila/ Maliana)