Sabtu, 23 Agustus 2025

Virus Corona

Cerita Ojol Menerima Makan Gratis dari ACT dan Tribunnews, Sudah 3 Hari Tidak Ada Orderan

Ratusan penerima makanan tersebut terdiri dari Supir Ojek Online (Ojol), Supir angkot, buruh bangunan dan pekerja harian.

Penulis: Mafani Fidesya Hutauruk
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pengemudi ojek online menerima makanan saat Operasi Makan Gratis di Warteg Kharisma Bahari, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten, Senin (13/4/2020). ACT bekerjasama dengan Tribunnews melaksanakan operasi makan gratis yang ditujukan kepada pekerja informal sebagai kepedulian terhadap pandemi Covid-19 di Indonesia. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang didukung oleh Tribunnews.com mengadakan Operasi Makan Gratis di Warteg Kharisma Bahari, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Senin, (13/04/2020).

Presiden ACT Ibnu Khajar mengatakan pembagian makanan gratis tersebut diperuntukkan bagi mereka pekerja informal yang rentan terhadap dampak Covid-19.

Ratusan penerima makanan tersebut terdiri dari Supir Ojek Online (Ojol), Supir angkot, buruh bangunan dan pekerja harian.

Salah seorang penerima makanan gratis tersebut, Meri Hartono (Supir Grab bike) mengatakan bersyukur telah mendapatkan sekotak nasi.

Baca: MPR Minta Relokasi Anggaran Diutamakan untuk Penanganan Corona

"Lumayan sekali dibantu ini, sangat terima kasih dan bersyukur. Namanya Ojol kita nganter kemana-mana, kalo mau pulang ke rumah ga mungkin makan," ucap Meri Hartono supir Ojol asal Depok.

Pria yang telah berkeluarga dan memiliki 2 anak tersebut hendak mengantar barang ke Tangerang dan berhenti sejenak untuk menerima makan gratis.

"Ini kebetulan ada pembagian makan gratis, Alhamdulillah bisa dapat makan siang. Saat ini susah lah mau mampir makan ke warung aja ga bisa karena orderan sangat sepi," ucapnya usai menerima nasi kotak gratis.

Baca: Permenhub Bolehkan Ojek Online Angkut Penumpang Hanya Berlaku Hingga Bansos Turun

Dirinya bercerita untuk hari ini hanya menerima satu orderan yakni untuk membawa barang.

Ia menceritakan kesedihannya karena di tengah dampak Covid-19 ini ojol sangat susah mencari orderan.

Dia pun mengaku pada tiga hari sebelumnya tidak mendapatkan satu pun orderan.

"Baru hari ini dapat orderan setelah 3 hari. Namanya musibah kan," ucapnya.

Ia berharap agar pemerintah bisa mengatasi Covid-19 sehingga semua aktivitas pekerjaan dapat berjalan dengan lancar.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan