Rabu, 20 Agustus 2025

Virus Corona

Update Corona di DKI Jakarta 23 April 2020 : 3.506 Positif, Tertinggi Masih di Petamburan

Berikut data terbaru kasus virus corona di DKI Jakarta, Kamis 23 April 2020 sore. Dan 10 kelurahan terbanyak di DKI Jakarta.

https://corona.jakarta.go.id/id/peta-persebaran
Peta sebaran Corona di DKI Jakarta Kamis 23 April 2020 pukul 17.00 WIB 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut data terbaru kasus virus corona di DKI Jakarta, Kamis 23 April 2020 sore pukul 17.00 WIB.

Berdasarkan laman resmi data Covid-19 milik pemerintah, corona.jakarta.go.id mencatatkan 3.506 kasus positif di Ibu Kota.

2.010 di antaranya masih dirawat dan 888 tercatat melakukan isolasi mandiri.

Angka kesembuhan di DKI Jakarta mencapai 292 orang.

Dan covid-19 telah merenggut 316 jiwa warga DKI Jakarta.

Masih dalam laman yang sama, ada 5.227 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), 3.728 telah dipulangkan.

Baca: Kabar Terkini Kakak Adik Kelaparan Minta Nasi, Yatim Piatu dan Alami Keterbelakangan Mental

Baca: Pemerintah Larang Mudik, Seluruh Perjalanan KA Jarak Jauh dan Lokal di Daop 1 Jakarta Dihentikan

Berikut data terbaru kasus positif corona di DKI Jakarta 10 kelurahan dengan kasus tertinggi :

1. Petamburan 73 orang

2. Sunter Agung 51 orang

3. Pondok Kelapa 39 Orang

4. Maphar 36 orang

5. Pegadungan 36 orang

6. Kelapa Gading Barat 35 orang

7. Pademangan Barat 31 orang

8. Kalideres 29 Orang

9. Kayu Putih 28 Orang

10. Pondok Duren 28 orang

Selengkapnya klik pada tautan ini : https://corona.jakarta.go.id/id/peta-persebaran

Peta sebaran Corona di DKI Jakarta Kamis 23 April 2020
Peta sebaran Corona di DKI Jakarta Kamis 23 April 2020

Sementara untuk data nasional, ndonesia mengalami kenaikan sebanyak 357 kasus per Kamis (23/4/2020) sehingga kini kasus positif terkonfirmasi ada 7.775.

"Pertambahan kasus konfirmasi positif hari ini sebanyak 357 orang, sehingga jumlah total menjadi 7.775 orang," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, saat konferensi pers di Kantor BNPB, Kamis (23/4/2020).

Dari jumlah kasus tersebut, 960 orang sudah sembuh dan 647 meninggal dunia.

"Jumlah kasus sembuh bertambah 47 orang sehingga jumlah total menjadi 960 orang, kasus meninggal bertambah 11 orang sehingga menjadi 647 orang," kata Yuri.

Sebanyak 43 laboratorium saat ini telah beroperasi dan melakukan kegiatan pemeriksaan spesimen.

Beberapa laboratorium tidak melakukan pemeriksaan karena ketersediaan reagen polymerase chain reaction (PCR) yang sedang habis.

Nantinya, setelah didapatkan reagen tersebut, akan dikirimkan ke seluruh laboratorium yang memenuhi syarat untuk melakukan pemeriksaan.

"Tanggal 24 April, kita akan berharap 400 ribu tes juga akan kita terima," kata Yuri seperti disiarkan kanal YouTube Kompas TV.

Pemerintah telah memeriksa hampir 60 ribu spesimen dari 48 ribu lebih kasus Covid-19 dengan menggunakan metode real-time polymerase chain reaction (real-time PCR).

"Jumlah spesimen yang diperiksa rapid test PCR-nya adalah 59.935, jumlah kasus yang diperiksa sebnayak 48.647," kata Yuri.

Baca: UPDATE Sebaran Corona di Jawa Tengah 23 April 2020: 487 Positif, 62 Sembuh

Baca: Kata WHO Soal Krisis Virus Corona: Perjalanan Kita Masih Panjang

Saat ini, sebanyak 195.948 orang di Indonesia berstatus sebagai orang dalam pemantauan (ODP), meningkat 2.197 kasus dari hari sebelumnya yang berjumlah 193.571 orang.

Beberapa diantara kasus ODP tersebut sebagian telah selesai dipantau.

Sementara untuk kasus pasien dalam pengawasan (PDP), hingga kini berjumlah 18.283 meningkat 529 kasus dari laporan hari sebelumnya yang berjumlah 17.754 orang.

"Pemanatau terhadap ODP sebanyak 195.948 orang dan sebgaian besar telah selesai dipantau dan dalam keadaan sehat, PDP 18.283 orang," lanjut dia.

Kini Covid-19 di Indonesia telah menyebar di 34 provinsi dan menjangkiti 267 kabupaten/kota.

(Tribunnews.com/ Siti Nurjannah Wulandari/ Tio)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan