Minggu, 7 September 2025

Virus Corona

Pemerintah Minta Masyarakat Tidak Anggap Enteng Covid-19 

saat ini masih ada masyarakat di sejumlah daerah yang belum menjalankan protokol kesehatan dalam menghadapi Pandemi Covid-19.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Johnson Simanjuntak
BNPB
Senin pagi ini (27/4/2020), Letnan Jenderal TNI Doni Monardo tampil beda. Tidak seperti biasa, Doni mengenakan pakaian dinas harian (PDH) TNI. 

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Doni Monardo mengatakan bahwa hasil evaluasi yang dilakukan pemerintah,  saat ini masih ada masyarakat di sejumlah daerah yang belum menjalankan protokol kesehatan dalam menghadapi Pandemi Covid-19

Mereka masih berkerumun dan tidak menjaga jarak.

"Hasil evaluasi yang telah disampaikan presiden dan menerima masukan menteri dan gubernur tentang masih adanya hal yang belum maksimal dalam menjalankan protokol kesehatan, social distancing, dan physical distancing. Termasuk juga PSBB yang masih ada nya kegiatan untuk kumpul-kumpul," ujar Doni dalam Konferensi Pers usai Ratas, Senin, (27/4/2020).

Baca: Soal Harga BBM, Pemerintah Dinilai Sudah Merespons Pasar Secara Baik

Pihaknya menurut Doni menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk benar-benar mengikuti protokol kesehatan salah satunya dengan menjaga jarak antara satu dengan lainnya. Hal itu untuk menghindari penularan Covid-19 yang dapat menyebabkan kematian.

"Sekali lagi, upaya untuk melindungi warga negara dari bahaya Covid-19 ini haruslah menjadi tanggung jawab semua pihak. Tidak mungkin pemerintah saja yang bekerja keras dan berusaha tanpa didukung segenap komponen masyarakat lainnya," katanya.

Baca: Mendes: BLT Dana Desa Telah Dicairkan 8.57 Desa Hingga Hari Ini

Doni mengajak tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh lainnya untuk ikut menyerukan kepada masyarakat betapa pentingnya mengikuti protokol kesehatan. Jangan menganggap sepele dan enteng Pandemi Covid-19

 "Jangan anggap sepele dan enteng wabah ini. Wabah ini adalah peristiwa alam yang terjadi berulang kali beberapa ratus tahun yang lalu. Saat di Spanyol maupun wabah kolera di beberapa negara," tuturnya.

"Makanya sekali lagi, alam adalah dalam proses melakukan sebuah kegiatan yang memang kalau dilihat dari siklusnya, adalah 100 tahun. Oleh karena itu, bencana Covid-19 ini secara nasional sudah diputuskan menjadi bencana nonalam berskala nasional. Sekali lagi kami imbau dan ajak segenap komponen masyarakat untuk memperhatikan protokol kesehatan," pungkasnya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan