Virus Corona
Pakar Penyakit Menular AS Sebut Prototipe Vaksin Justru Bisa Memperburuk Kondisi Pasien Virus Corona
Pakar penyakit menular Amerika Serikat, Anthony Fauci, menyebut prototipe vaksin justru dapat memperburuk kondisi pasien virus Corona.
Penulis:
Citra Agusta Putri Anastasia
Editor:
Whiesa Daniswara
Fauci mengatakan, fase dua dan tiga akan dimulai dalam beberapa minggu mendatang.
Fase tersebut akan mencakup uji keamanan pada hewan.
"Jika kita berhasil, kita dapat berharap menyelesaikannya di akhir musim gugur atau awal musim dingin. Kami memiliki banyak kandidat dan berharap memiliki banyak pemenang. Ini akan bagus untuk ketersediaan global jika kami memiliki lebih dari satu kandidat yang berhasil," ujarnya.
Selama dengar pendapat, Fauci juga mengatakan bahwa rencana AS untuk membuka kembali negara terlalu dini.
Dia menyebut, langkah itu akan menyebabkan penderitaan dan kematian yang tidak seharusnya terjadi.
Selain itu, lonjakan wabah gelombang kedua juga berpotensi dapat terjadi.
Fauci juga setuju dengan Senator Vermont, Bernie Sanders, bahwa jumlah korban tewas Covid-19 di AS yang sebenarnya kemungkinan lebih tinggi dari yang dilaporkan sejauh ini.
Namun, ia menolak untuk memperkirakan berapa persen tingkat pertambahan dari jumlah korban sebenarnya.
Dia juga memberikan nada optimis ketika ditanya tentang ancaman gelombang kedua Covid-19 yang kembali pada musim dingin.
Fauci yakin, AS memiliki cukup waktu untuk bersiap-siap meminimalkan kerusakan yang diakibatkan.
Pakar Penyakit Menular, Anthony Fauci, Menentang Rencana Donald Trump Membuka Kembali Amerika
Pejabat kesehatan publik serta beberapa senator Partai Demokrat dan Republik menilai Amerika Serikat (AS) masih butuh waktu untuk menangani wabah Corona.
Beberapa pihak merasa ide Presiden Donald Trump untuk segera membuka negara belum saatnya dilakukan.
Sehari setelah Trump mengklaim berhasil menang bertarung dengan wabah Covid-19, anggota inti gugus tugas virus corona-nya justru menyatakan pesan berbeda.
Dikutip dari USA Today, ahli penyakit menular top AS, Anthony Fauci, mengatakan meski langkah pencegahan sudah dilakukan, virus corona tidak bisa dikendalikan.
Baca: China Turunkan Tarif untuk Produk-produk Impor Asal AS
Baca: Ketegangan Baru Perang Dagang AS dan China Bikin Pasar Saham Asia Tiarap