Virus Corona
Ridwan Kamil Curhat ke Jokowi, Jumlah Tes Covid-19 di Jabar Jomplang dengan Jakarta
"Di kapasitas testing Pak Presiden, kami ini punya kelemahan walaupun untuk level provinsi Pak, kami ini tertinggi setelah Jakarta," kata Ridwan Kamil
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampikan kepada Presiden Joko Widodo ( Jokowi) soal kelemahan dalam hal tes virus corona atau Covid-19 di wilayahnya.
Menurut Ridwan, dengan rasio jumlah penduduk Jawa Barat hampir 50 juta jiwa, namun testing Covid-19 masih kalah dengan DKI Jakarta.
Baca: Ridwan Kamil: 70 Persen Pasien Covid-19 di Jawa Barat OTG
Hal itu disampaikan Ridwan Kamil kepada Presiden Jokowi saat melaporkan Penanganan Covid-19 di Provinsi Jawa Barat, melalui siaran YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (11/8/2020).
"Di kapasitas testing Pak Presiden, kami ini punya kelemahan walaupun untuk level provinsi Pak, kami ini tertinggi setelah Jakarta," kata Ridwan Kamil.
Ia pun menjelaskan, bahwa Jawa Barat telah melakukan 175 ribu testing Covid-19.
Namun, pria yang akran disapa Kang Emil ini menyebutkan bahwa jumlah tersebut tidak sebanding dengan total penduduk di Jawa Barat.
"Agak jomplang pak dengan DKI Jakarta," tambahnya.
Kang Emil pun meminta kepada Presiden agar membantu Provinsi Jawa Barat meningkatkan testing Covid-19 di masyarakat.
Meski, pihaknya menyadari bahwa resiko penularan Covid-19 di setiap daerah berbeda-beda.
Baca: Presiden Saksikan Penyuntikan Perdana Uji Klinis Vaksin Covid-19
"Jadi kami mohon dukungan untuk mengejar rasio pengetesan setinggi-tingginya walaupun bapak lihat setelah kami, di Jawa Timur 107.000, Jawa Tengah dan seterusnya, tapi dengan testing lebih banyak kasus kami lebih sedikit," ucapnya.
"Jadi memang virus ini mungkin cc-nya berbeda di tiap daerah karena satu dan lain hal," terang Kang Emil.