Penanganan Covid
Persepsi Sebagian Masyarakat Tak Mungkin Tertular Covid-19, Satgas: Virus Ini Tak Pandang Bulu
Satgas berpendapat, temuan ini menjadi tugas siapa saja untuk melakukan penyadaran bahwa Covid-19 tidak pandang bulu.
Penulis:
Reza Deni
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menyoroti soal temuan Badan Pusat Statistik (BPS) RI yang mencatat ada 17 persen responden berpersepsi tak mungkin tertular Covid-19.
Satgas berpendapat, temuan ini menjadi tugas siapa saja untuk melakukan penyadaran bahwa Covid-19 tidak pandang bulu.
"Siapa pun akan terkena kalau memang kita melakukan perilaku yang tidak mengikuti prosedur di masa pandemi ini," kata Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19 Turro Wongkaren dalam dialog publik di kanal Youtube, Kamis (1/10/2020).
Terlebih, menurut Turro, harus dilihat juga, siapa, mengapa, dan ide macam apa yang menyebabkan masih ada yang berpendapat tak akan mungkin terkena Covid-19.
Pasalnya, masyarakat Indonesia beragam, sehingga menimbulkan pemahaman akan informasi juga berbeda.
"Ada beberapa yang memang karena mendapatkan informasi yang salah. Tetapi ada juga yang mereka mengatakan ‘oh itu (virus Covid-19) bukan untuk saya, itu hanya menyerang orang-orang yang entah itu kaya atau entah menyerang orang-orang kelompok tertentu,” ujar Turro.
Baca: Dukung Satgas Covid-19, Padi Reborn Ciptakan Lagu Ingat Pesan Ibu
Sementara merujum data, Turro mengatakan orang yang berpersepsi tak mungkin tertular Covid-19 biasanya usia muda dan laki-laki.
"Mereka menganggap mungkin ‘ah saya kan masih muda, saya nggak akan terkena itu. Nah ini berarti kita mesti membuat strategi-strategi yang menyasar dengan baik,” pungkas Turro.
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).