Kamis, 28 Agustus 2025

Virus Corona

Mengharukan, Anak Positif Covid-19 Saksikan Pemakaman Ayahnya dari Atas Ambulans

Akan tetapi, karena Aisyah anak tersebut sedang dinyatakan Covid-19 dan menjalani isolasi di RSD Wisma Atlet Kemayoran.

Penulis: Ferryal Immanuel
Editor: Hendra Gunawan
Ferryal Immanuel/Tribunnews.com
Seorang gadis pasien Covid-19 yang sedang dirawat di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat ikut melihat dan mengantarkan ayahnya yang meninggal dunia karena Covid-19 dari atas mobil ambulans. Rabu (21/7/2021). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferryal Immanuel

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kisah mengharukan di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.

Seorang anak harus menyaksikan pemakaman sang ayah yang meninggal dunia karena terpapar Covid-19 dari kejauhan.

Akan tetapi, karena Aisyah anak tersebut sedang dinyatakan Covid-19 dan menjalani isolasi di RSD Wisma Atlet Kemayoran.

Dirinya hanya bisa menyaksikan pemakaman ayahnya dari mobil ambulans.

Baca juga: Tanggapan Danpaspampres Terkait Kabar Menantu Jokowi Terpapar Covid-19

Baca juga: Buntut Kasus Kartel Kremasi, Pemprov DKI Siapkan Tempat Kremasi Jenazah Covid-19 yang Terjangkau

Baca juga: Pria Asal Tuban Ijab Kabul Berjarak 4 Meter Gara-gara Positif Covid-19, Acara Hanya Dihadiri 6 Orang

"Iya, karena ayahnya meninggal dunia. Kami tim nakes membawa putrinya dengan pengawalan ketat oleh petugas kesehatan," ujar dr. Intan kepada Tribunnews, Rabu (21/7/2021).

dr. Intan mengungkapkan bahwa hal tersebut diperbolehkan jika ada pengawasan dari pihak dokter.

"Anaknya sudah terpapar Covid-19 sejak beberapa hari yang lalu," ucap dokter kepada wartawan.

Melalui pantauan Tribunnews, seorang paman, nenek dan kedua adiknya ikut mengantarkan ke tempat perisitirahatan ayahnya yang terakhir.

Seorang nenek yang ikut mengantarkan jenazah ke TPU Rorotan memberikan semangat kepada cucunya dari kejauhan agar anak tersebut dapat sembuh.

Selain itu, anak yang mengantarkan ayahnya didampingi oleh dokter dan perawat terus mengabadikan sambil menangis karena kepergian ayahnya.

Dari kejauhan, dirinya terus mencoba mengabadikan proses pemakanan dan mengambil foto untuk paman, nenek, dan kedua adiknya dari atas mobil ambulans.

"Kami tidak memberikan anak tersebut turun, hanya cukup dari atas mobil saja," ucap dokter.

dr. Intan berharap agar anaknya dapat segera pulih dan dapat berkumpul kembali dengan keluarganya.

"Saya juga berdoa agar kasus kematian karena Covid-19 segera menurun karena Indonesia dapat kembali normal," pungkasnya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan