Virus Corona
Gelar Vaksinasi Covid-19 di Bogor, Binda Jabar Sasar Lansia hingga Pelajar
Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Barat kembali menggelar vaksinasi untuk masyarakat umum khususnya lansia dan pelajar.
Penulis:
Adi Suhendi
Editor:
Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Barat kembali menggelar vaksinasi untuk masyarakat umum khususnya lansia dan pelajar di wilayah Bogor.
Vaksinasi yang digelar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor ini menyasar sebanyak 6.500 orang.
Vaksinasi yang menyasar lansia disejumlah desa ini dilakukan dalam rangka memaksimalkan capaian target pemerintah.
Kabinda Jawa Barat Brigjen TNI Dedy Agus Purwanto mengatakan pihaknya terus menggenjot vaksinasi hingga akhir tahun seuai arahan dari presiden.
"Kami jalankan kegiatan vaksin ini, sesuai intruksi Presiden Joko Widodo, akhir tahun target vaksinasi harus maksimal di angka 70 persen," ujar Dedy dalam keterangan yang diterima, Kamis (29/12/2021).
Selain vaksinasi untuk masyarakat umum, Binda Jawa Barat juga menggelar vaksinasi untuk para pelajar.
Baca juga: Akhir Tahun, Binda Jateng Gencarkan Vaksinasi Covid-19, Sasar Anak Hingga Lansia di 4 Kabupaten
Vaksinasi dilakukan di 3 titik Sekolah Dasar di Kecamatan Bogor Selatan, antara lain di MI Sirojul Athfa sebanyak 377 siswa, SD Cibeureum 2 Mulyaharja sebanyak 425 siswa, dan SD Lawang Gintung 1 Sebanyak 426 Siswa.
"Kita melakukan vaksinasi untuk selesai akhir tahun di 3 titik sekolah dan kami juga ingin sebelum pelaksanaan pembelajaran tatap muka nanti para siswa sudah di vaksin semua, khususnya yang duduk di sekolah dasar," jelas Dedy.
Sementara itu, Camat Bogor Selatan, Hidayatullah mengatakan, vaksin yang di gelar BIN ini sangat membantu wilayahnya, terutama di lingkungan sekolah yang mayoritas anak usia 6 hingga 11 tahun yang harus divaksin.
Baca juga: Genjot Target, Binda Bengkulu Gencarkan Vaksinasi Untuk Anak Usia 6-11 Tahun
"Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada BIN yang sudah menggelar vaksin di lingkungan sekolah dasar, karena memang banyak yang belum di vaksin. Kami juga berharap kerjasama ini bisa terus dilakukan hingga target tercapai," ujar Hidayatullah.