Virus Corona
Sebaran Kasus Corona 20 Februari 2022: Jawa Barat Tertinggi, DKI Jakarta Sumbang 8.136 Kasus
Sebaran kasus corona atau Covid-19 Indonesia, Minggu (20/2/2022): Tambah 48.484 kasus, Jawa Barat Tertinggi, DKI Jakarta Sumbang 8.136 Kasus
Penulis:
Shella Latifa A
Editor:
Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Simak sebaran kasus Corona atau Covid-19 di Indonesia hari ini, Minggu (20/2/2022).
Hari ini tercatat kasus Covid-19 bertambah 48.484 pasien dalam skala nasional.
Jumlah tersebut turun dibanding kemarin, Sabtu (19/2/2022), di mana kasus Covid-19 harian berjumlah 59.384 pasien.
Apabila dibandingkan, terlihat adanya pengurangan yang signifikan, yakni 10.900 kasus.
Dengan tambahan kasus hari ini, total kasus Covid-19 di Indonesia sejak pandemi muncul menjadi 5.197.505 kasus.
Baca juga: Pakar Epidemiologi Ingatkan Semua Pihak Jangan Abai Agar Pandemi Covid-19 Cepat Berakhir
Baca juga: Perbedaan Demam pada Covid-19 dan DBD, Perhatikan Pola dan Ciri Khasnya
Data Kemenkes mencatat Jawa Barat masih duduk di peringkat pertama tambahan kasus tertinggi di Indonesia, yakni 10.410 kasus.
Walapun di posisi pertama, jumlah kasus di Jabar hari ini menurun daripada kemarin 12.601 kasus.
Kemudian, disusul DKI Jakarta dengan penambahan kasus harian 8.136 kasus.
Angka tersebut juga menurun dibanding kemarin, di mana ada 9.453 kasus.
Adapun wilayah ketiga dengan kasus tertinggi dipegang Jawa Timur dengan jumlah 5.766 pasien.
Kasus harian di Jawa Timur hari ini juga turun dibanding kemarin, 7.946 pasien positif.
Berikut rincian data kasus Covid-19 harian tersebar di 34 provinsi, Minggu (22/2/2022):
1. JAWA BARAT 10.410
2. DKI JAKARTA 8.136
3. JAWA TIMUR 5.766
4. JAWA TENGAH 4.282
5. BANTEN 3.604
6. SUMATERA UTARA 1.934
7. DI YOGYAKARTA 1.807
8. KALIMANTAN TIMUR 1.537
9. SULAWESI SELATAN 1.515
10. SULAWESI UTARA 1.112
11. LAMPUNG 891
12. BALI 879
13. SUMATERA SELATAN 711
14. RIAU 630
15. KALIMANTAN BARAT 583
16. SUMATERA BARAT 567
17. KEPULAUAN RIAU 495
18. KALIMANTAN SELATAN 487
19. KALIMANTAN TENGAH 464
20. NUSA TENGGARA TIMUR 417
21. PAPUA 311
22. NUSA TENGGARA BARAT 280
23. SULAWESI TENGGARA 267
24. PAPUA BARAT 256
25. BANGKA BELITUNG 216
26. BENGKULU 193
27. SULAWESI TENGAH 189
28. JAMBI 173
29. KALIMANTAN UTARA 125
30. MALUKU 60
31. ACEH 58
32. SULAWESI BARAT 51
33. MALUKU UTARA 48
34. GORONTALO 30
Baca juga: 73 Persen Orang Amerika Diperkirakan Kebal terhadap Covid-19 Varian Omicron
Kabar baiknya, pasien sembuh dari Covid-19 secara nasional pada hari ini bertambah 32.873 orang.
Jumlah pasien sembuh hari ini turun daripada hari sebelumnya, yakni 34.699 pasien.
Dengan demikian, total pasien yang sembuh dari Covid-19 hingga kini berjumlah 4.514.782 orang.
Selain itu, hari ini juga tercatat jumlah pasien meninggal akibat Covid-19 berjumlah 163 jiwa.
Kematian hari ini lebih tinggi dibanding kemarin, di mana 158 orang meninggal.
Dengan tambahan kematian hari ini, total keseluruhan kasus Covid-19 berujung meninggal menjadi 146.365 jiwa.
Dilansir kemkes.go.id, berikut cara pencegahan Covid-19 pada level individu dan masyarakat:
A. Pencegahan Level Individu
Terdapat beberapa prinsip yang perlu diikuti untuk membantu mencegah COVID-19, yaitu menjaga kebersihan diri/personal dan rumah dengan cara:
a. Mencuci tangan lebih sering menggunakan sabun dan air setidaknya 20 detik atau pembersih tangan berbasis alkohol (hand sanitizer), serta mandi atau mencuci muka jika memungkinkan, sesampainya rumah atau di tempat bekerja, setelah membersihkan kotoran hidung, batuk atau bersin dan ketika makan atau mengantarkan makanan.
b. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut menggunakan tangan yang belum dicuci.
c. Jangan berjabat tangan.
d. Hindari interaksi fisik dekat dengan orang yang memiliki gejala sakit.
e. Tutupi mulut saat batuk dan bersin menggunakan lengan atas bagian dalam atau memakai tisu lalu langsung buang tisu ke tempat sampah dan segera cuci tangan.
f. Segera mengganti baju/mandi sesampainya di rumah setelah bepergian.
g. Bersihkan dan berikan disinfektan secara berkala pada benda-benda yang sering disentuh dan pada permukaan rumah dan perabot (meja, kursi, dan lain-lain), gagang pintu, dan lain-lain.

B. Pencegahan Level Masyarakat
a. Dilarang berdekatan atau kontak fisik dengan orang mengatur jarak minimal 1 meter, tidak bersalaman, tidak berpelukan dan berciuman.
b. Hindari penggunaan transportasi publik (seperti kereta, bus, dan angkot) yang tidak perlu, sebisa mungkin hindari jam sibuk ketika berpergian.
c. Bekerja dari rumah (Work From Home), jika memungkinkan dan kantor memberlakukan ini.
d. Dilarang berkumpul massal di kerumunan dan fasilitas umum.
e. Hindari bepergian ke luar kota/luar negeri termasuk ke tempat-tempat wisata.
f. Hindari berkumpul teman dan keluarga, termasuk berkunjung/bersilaturahmi tatap muka dan menunda kegiatan bersama. Hubungi mereka dengan telepon, internet, dan media sosial.
g. Gunakan telepon atau layanan online untuk menghubungi dokter atau fasilitas lainnya.
h. Jika Anda sakit, Dilarang mengunjungi orang tua/lanjut usia. Jika Anda tinggal satu rumah dengan mereka, maka hindari interaksi langsung dengan mereka.
i. Untuk sementara waktu, anak sebaiknya bermain sendiri di rumah.
j. Untuk sementara waktu, dapat melaksanakan ibadah di rumah.
(Tribunnews.com/Shella Latifa/Endra Kurniawan)
Baca artikel lain terkait Virus Corona