Rabu, 10 September 2025

Virus Corona

BREAKING NEWS Update Corona 7 Juni 2022: Tambah 518 Kasus Baru, 350 Pasien Sembuh

Pemerintah merilis data penambahan kasus baru Covid-19 di Indonesia sebanyak 518 kasus dan 350 pasien sembuh, Selasa (7/6/2022).

Satgas Penanganan Covid-19
Situasi Kasus Covid-19 di Indonesia per 7 Juni 2022. Pemerintah merilis data penambahan kasus baru Covid-19 di Indonesia sebanyak 518 kasus, Selasa (7/6/2022). 

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah merilis data penambahan kasus baru Covid-19 di Indonesia sebanyak 518 kasus, Selasa (7/6/2022).

Hari ini, tambahan kasus baru mengalami peningkatan dibandingkan pada Senin (6/6/2022) kemarin, yakni 342 kasus.

Kasus baru kali ini bertambah sebanyak 176 kasus dibandingkan sebelumnya, hari Senin.

Sehingga, total kasus infeksi Covid-19 di Indonesia sebanyak 6.057.660 kasus.

Kabar baiknya, untuk kasus sembuh dari Covid-19 bertambah 350 dan jumlah kasus sembuh mencapai 5.897.372 orang.

Baca juga: Cegah Covid-19, Kemenkes Minta Jemaah Gelar Walimatus Safar Jauh Hari Sebelum Berangkat Haji

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 yang diterima Tribunnews.com, Selasa (7/6/2022), untuk kasus kematian harian tercatat bertambah 2 jiwa.

Sehingga, total kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia sebanyak 156.624 jiwa hingga Selasa sore.

Adapun untuk total kasus aktif di Indonesia sebanyak 3.664 orang.

Terkait vaksinasi, kini sudah lebih dari 165 juta warga Indonesia mendapatkan dua dosis vaksinasi Covid-19 hingga Selasa (7/6/2022).

Dikutip dari situs resmi Kemenkes, total warga yang sudah vaksinasi dosis pertama sebanyak 200.629.176 orang.

Kemudian, sebanyak 167.796.320 dosis kedua telah disuntikkan ke masyarakat. 

Untuk vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster, sudah disuntikkan ke 46.817.474 orang.

Baca juga: Update Covid-19 Global 7 Juni 2022: Total Infeksi Covid-19 535,9 Juta Kasus, Total Pulih 506,9 Juta

Satu Bulan Pasca Lebaran, Kenaikan Kasus Covid-19 Makin Terkendali

Diberitakan Tribunnews.com, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, mengatakan fakta empat pekan atau sebulan setelah lebaran kasus covid-19 masih terkendali.

Meski demikian, Wiku menekankan agar masyarakat terus berhati-hati melakukan pemantauan terhadap Covid-19.

"Walau secara fakta terhitung 4 minggu setelah Lebaran, kasus Covid-19 masih terus terkendali, dan level PPKM kabupaten kota di Indonesia terus membaik," kata Wiku pada konferensi pers virtual, Kamis (2/6/2022).

Ia mengatakan, Pemerintah Indonesia tetap melakukan pengendalian sebelum kasus pandemi benar-benar dinyatakan berakhir oleh badan yang berwenang yaitu WHO.

Meski pengendalian dan kesiapsiagaan terus kita lakukan dengan ancaman penularan Covid-19 belum sepenuhnya hilang, bukan berarti aktivitas masyarakat tidak dapat dilakukan.

"Bahkan bisa kembali sedia kala sebelum pandemi covid melanda. WHO sendiri telah memberikan pedoman untuk dijadikan acuan kebijakan kesehatan untuk kadar pembukaan aktivitas masyarakat yang sesuai berdasarkan kondisi kasusnya," jelas Wiku.

Baca juga: Status Pandemi Covid-19 Dapat Dicabut Jika Memenuhi Kriteria Ini

Menurutnya, jika kondisi kasus bisa terkendali secara konsisten, maka pembukaan sektor sosial dan ekonomi di masyarakat bisa terus ditingkatkan.

Tentunya, disertai cakupan pembatasan area berbasis wilayah semakin diperkecil.

Namun, untuk sementara ini, Indonesia akan tetap menerapkan PPKM.

"Pada prinsipnya PPKM adalah bentuk pengendalian yang dianjurkan WHO. Dengan penyesuaian untuk menentukan pembukaan aktivitas masyarakat sesuai situasi dan kondisi di lapangan secara reel," papar Wiku lagi.

Catatan Redaksi:

Mari bersama-sama lawan virus Corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. 

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Gilang Putranto/Aisyah Nursyamsi)

Simak berita lainnya terkait Virus Corona

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan