UPDATE Kasus Corona Indonesia 13 Juni 2022: Tambah 519 Orang, 390 Sembuh, 9 Meninggal Dunia

TRIBUNNEWS.COM - Berikut update jumlah kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga Senin (13/6/2022).

Jumlah kasus positif virus corona tercatat ada 519 penambahan dari total komulatif sebelumnya 6.060.488 kasus.

Kini, total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 6.061.079 sejak pertama terkonfirmasi pada 2 Maret 2020 silam. 

Data Satgas Covid-19 hari ini, ada sejumlah 390 orang yang berhasil sembuh dari Covid-19.

Sehingga, orang sembuh saat ini berjumlah 5.899.501 jiwa dari sebelumnya sebanyak 5.899.111 jiwa.

Baca juga: Kemkominfo Gandeng MUI Beri Literasi Masyarakat Soal Penanganan Covid-19

Baca juga: Pfizer, BioNTech dan Moderna Raup Pendapatan 1.000 Dolar AS Per Detik dari Jualan Vaksin Covid-19

Sementara itu, jumlah kasus positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia juga bertambah sebanyak 2 orang.

Total orang meninggal dunia akibat virus corona menjadi 156.652 orang dari yang sebelumnya sebanyak 156.643 orang.

Penambahan kasus positif tersebut tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Baca juga: Cek dan Download Sertifikat Vaksin Covid-19 yang Belum Muncul di PeduliLindungi, Simak Tata Caranya

Informasi ini dapat terlihat dari data peta persebaran kasus pada tiap provinsi.

Update corona atau Covid-19 di Indonesia bisa di akses di sini.

Pakar Minta Masyarakat segera Vaksinasi Dosis 3

Pakar Epidemiologi Griffith University Dicky Budiman menyarankan agar masyarakat segera melaksanakan vaksinasi dosis ketiga.

Apalagi, beberapa waktu lalu Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin telah mengumumkan sub varian Omicron BA.4 dan BA.5 terdeteksi di Indonesia.

Jika melihat kasus di Taiwan, Dicky menyebutkan jika angka kematian jauh lebih tinggi dibandingkan saat didominasi varian Delta. 

Baca juga: Kasus Aktif Covid-19 di DKI Jakarta Tembus 2.000, Masyarakat Diimbau Patuh Jalankan Prokes

Untuk itu, masyarakat yang masuk kelompok rawan diharapkan segera melaksanakan booster.

"Khususnya kelompok rawan tadi, orang lanjut usia, komorbid dan sebagainya. Hal ini berpotensi menambah kasus atau rawatan rumah sakit, termasuk kematian," kata Dicky pada Tribunnews, Senin (13/6/2022).

Diharapkan akhir tahun ini target vaksinasi dosis ketiga di Indonesia mencapai 50 persen dari total populasi yang ada.

"Setidaknya saya menyarankan diakhir tahun ini kita menargetkan 50 persen total populasi sudah mendapat dosis ketiga. Dan setidaknya 70 persen kelompok berisiko itu juga sudah mendapatkan dosis ketiga," lanjut Dicky.

Meski pemerintah saat ini telah banyak melakukan pelonggaran, bukan berarti virus Covid-19 hilang.

Kita, kata Dicky, tidak boleh euforia atau percaya diri yang berlebihan.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Aisyah Nursyamsi)