eSports
Hasil Team Liquid PH vs Aurora di Perempat Final MSC 2025: Karltzy Cs Tunggu ONIC di Semifinal
Team Liquid PH berhasil menjadi tim pertama yang lolos ke semifinal MSC 2025 setelah mengalahkan Aurora Turki pada Rabu (30/7/2025) sore WIB.
Penulis:
Muhammad Ali Yakub
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Team Liquid Philippines (PH) memastikan langkah ke babak semifinal turnamen Mobile Legends: Mid Season Cup (MSC) 2025, yang tergabung dalam rangkaian Esports World Cup (EWC) 2025) di Riyadh, Arab Saudi.
Kepastian tersebut diraih usai Karltzy dan kolega membungkam Aurora Turki, dengan skor telak 3-0 dalam laga yang berlangsung di Boulevard City, STC Gaming Hall, pada Rabu (30/7/2025) sore WIB.
Dengan hasil ini, Team Liquid PH menjadi tim pertama yang memastikan tiket semifinal MSC 2025.
Menariknya, Team Liquid PH berpeluang besar kembali bertemu ONIC, salah satu tim unggulan asal Indonesia.
ONIC baru akan memainkan laga perempat final pada Rabu malam (30/7/2025) pukul 20.00 WIB, menghadapi wakil Myanmar, Mythic Seal.
Jika ONIC mampu memenangkan laga tersebut, maka semifinal MSC 2025 akan menyajikan duel ulang panas kontra Team Liquid PH.
Pertemuan ini akan menjadi rematch laga fase grup MSC 2025, di mana saat itu ONIC harus mengakui keunggulan Team Liquid PH dengan skor 2-1, pada 25 Juli 2025.
ONIC tentu punya motivasi ekstra untuk membalas kekalahan tersebut, apalagi kini taruhannya adalah tiket ke partai final MSC 2025.

Jalannya Pertandingan
Game 1
Team Liquid PH menunjukkan dominasinya saat menghadapi Aurora Turki dalam lanjutan Mobile Legends Mid Season Cup (MSC) 2025.
Baca juga: Jadwal RRQ Hoshi vs SRG di Perempat Final MSC 2025: Ajang Balas Dendam sang Raja
Pertandingan berlangsung sengit di awal laga.
Dalam sesi draft pick, Coach Arsy dari Team Liquid PH memilih kombinasi hero agresif, yaitu Lancelot, Gatotkaca, Zhuxin, Cici, dan Granger.
Sebagai balasan, Aurora Turki menjatuhkan pilihan pada Joy, Moskov, Kimmy, Kalea, dan Phoveus.
Pertandingan berlangsung agresif sejak early game.
Aurora Turki sempat mencuri perhatian dengan mengamankan Turtle pertama. Namun, Team Liquid PH sudah membaca strategi lawan dengan sangat baik.
Mereka langsung mengunci pergerakan area jungler Aurora dan menciptakan tekanan konstan.
Dua Turtle berikutnya berhasil direbut Team Liquid PH dengan mudah, membuat Aurora kesulitan mendapatkan ruang farming.
Menjelang menit ke-8, Team Liquid PH sudah unggul 5.000 gold, sebuah keunggulan besar yang memberi momentum penuh bagi mereka.
Petaka bagi Aurora terjadi pada menit ke-12 ketika beberapa penggawa mereka tumbang dalam team fight, membuat mereka kehilangan kontrol penuh atas map.
Dengan kondisi tersebut, Team Liquid PH tak menyia-nyiakan momentum. Mereka melakukan push terakhir dan menghancurkan base Aurora Turki hanya dalam waktu 13 menit.
Game 2
Pada game kedua ini, giliran Aurora Turki yang mendapatkan first pick dan memilih komposisi: Baxia, Kimmy, Paquito, Irithel, dan Angela.
Sementara itu, Team Liquid PH membalas dengan susunan Granger, Fredrinn, Cici, Zhuxin, dan Mathilda, tetap mempertahankan gaya permainan agresif seperti di game pertama.
Team Liquid PH langsung menekan sejak menit pertama dan tidak memberi ruang gerak untuk lawannya.
Bahkan, mereka sukses mengamankan perfect Turtle (3x berturut-turut) hingga menit ke-7, tanpa sekalipun dilepas ke Aurora.
Menit ke-8, Team Liquid PH sudah unggul 4.000 gold, menandakan kontrol permainan sepenuhnya berada di tangan mereka.
Pada menit ke-10, Team Liquid PH berhasil mengamankan Lord pertama. Dengan dukungan serangan dari Lord dan dominasi map control, mereka langsung melakukan push besar-besaran.
Hanya butuh satu serangan terakhir, base Aurora Turki tumbang, dan pertandingan berakhir pada menit ke-11.
Game 3
Pada game ketiga, Team Liquid PH kembali menunjukkan kelasnya dengan strategi solid dan rotasi cepat. Mereka memilih komposisi hero yang terdiri dari Cici, Gatotkaca, Irithel, Pharsa, dan Fredrinn.
Sementara itu, Aurora Turki mencoba peruntungan lewat Mathilda, Baxia, Lapu-Lapu, Valentina, dan Ixia, dengan gaya permainan agresif di early game.
Namun sayang, permainan agresif Aurora tidak membuahkan hasil. Mereka kehilangan Turtle pertama dan tertinggal 1.000 gold pada menit ke-5.
Team Liquid PH semakin menggila setelah memenangkan team fight penting di menit ke-8 yang membuat tiga pemain Aurora tumbang. Selisih gold pun melebar hingga 4.000.
Dengan keunggulan tersebut, Team Liquid PH semakin leluasa mengeksploitasi area hutan Aurora dan menekan hingga ke base lawan.
Meski sempat bertahan heroik dari dua gelombang serangan Lord, Aurora akhirnya tumbang juga di menit ke-19. Seluruh turret mereka hancur, dan base terakhir pun diserbu tanpa ampun.
Dengan hasil ini, Team Liquid PH menyapu bersih laga perempat final 3-0 dan menjadi tim pertama yang lolos ke semifinal MSC 2025.
(Tribunnews.com/Ali)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.