Jerman vs Portugal: Danke Miro

LVIV, TRIBUN - Bomber asal klub Bayern Muenchen, Mario Gomez menjadi penentu kemenangan bagi Jerman pada partai perdana putaran final Euro 2012 Grup B, di Arena Lviv, Lviv, dinihari tadi WIB. Satu sundulan kepala memanfaatkan umpan Jerome Boateng di menit ke-72, sudah cukup bagi semifinalis Piala Dunia 2010 tersebut untuk menghentikan perlawanan Portugal.

Hebatnya, gol tunggal tersebut terjadi pada sentuhan ke-9 Gomez sepanjang pertandingan. Angka tersebut terbilang minimalis bagi seorang target man seperti Gomez. Hebatnya, bukan hanya nama Super Mario yang melambung, melainkan Miroslav Klose yang langsung mendapat selamat usai pertandingan yang dipimpin wasit Stéphane Lannoy tersebut.

Gomez sendiri yang kali pertama berkomentar terkait Miro, panggilan Miroslav Klose. Seperti dirilis DFB, Gomez memersembahkan gol tersebut sebagai hadiah ulang tahun sang senior. Proses gol melalui sundulan kepala menjadi alasan kedua kenapa sang bomber berusia 26 tahun tersebut harus berterima kasih pada sosok Miro.

"Miro sedang berulang tahun ke-34, dan kami berjanji untuk memberinya sesuatu yang spesial hari ini. Saya sudah memberikannya, dan gol heading tersebut terjadi berkat dirinya. Saya banyak belajar darinya bagaimana cara memanfaatkan secara maksimal umpan rekan-rekan. Saya memang tak banyak bergerak, dan saya pikir Miro juga melakukannya dulu. Terima kasih Miro, dan saya persembahkan gol ini untuk barisan suporter yang hebat," kata Gomez.

Penyerang berpostur 189 cm tersebut mengaku sudah sangat lama menunggu momen seperti dinihari tadi. Maklum, ia sukses meneruskan produktifitas sepanjang musim dengan dua gol berturut-turut, yakni ke gawang Israel pada 31 Mei lalu, dan jala Portugal.

"Saya senang karena pelatih memberiku kesempatan, saya sudah menjawab tantangan itu, dan kini saatnya mengalihkan perhatian pada Belanda," imbuh Gomez.

Sementara Pelatih Jerman, Joachim Loew menegaskan, pertarungan kontra Portugal sangat ketat. Kedua tim nyaris tak memiliki ruang bebas untuk berkreasi.

"Namun satu kesempatan yang kami dapat, langsung disambar dengan baik. Mario berada pada posisi yang tepat, dan kemenangan 1- 0 terasa sangat penting. Jika Anda memenangkan laga perdana, selanjutnya akan jauh lebih mudah,m" kata Loew, yang menyebut lini belakang masih menjadi titik kelemahan utama, terutama dalam komunikasi.

Sedang Paulo Bento, arsitek Portugal, kepada A Bola menuturkan, permainan tim secara keseluruhan berjalan baik. "Kami mendapatkan beberapa kesempatan, sayang bola begitu akrab dengan tiang. Seharusnya laga ini berakhir imbang. Kami harus menang menghadapi Denmark jika tak ingin cepat pulang," katanya. 

Susunan Pemain:

Jerman: Manuel Neuer; Holger Badstuber, Mats Hummels, Philipp Lahm, Jerome Boateng; Bastian Schweinsteiger, Sami Khedira, Lukas Podolski, Thomas Müller (Lars Bender, 90'), Mesut Özil (Toni Kroos, 87'); Mario Gomez (Miroslav Klose, 80')

Portugal: Rui Patricio; Bruno Alves, Pepe, Fábio Coentrao, Joao Pereira; Miguel Veloso, Joao Moutinho, Raul Meireles (Varela, 80'), Cristiano Ronaldo, Nani; Hélder Postiga (Nelson Miguel Castro Oliveira, 70')

Berita Terkait: Cover Story Tribun Jakarta

• Kalah dari Denmark, Van Bommel Kehabisan Kata-kata
• Saat Juara Tahun 1988, Belanda Juga Kalah di Partai…
• Menu Euro 2012 Minggu Malam: Italia vs Spanyol
• Jerman vs Portugal: Der Panzer Tekuk Selecao 1-0
• Jerman vs Portugal: Gomez Pecah Kebuntuan, Jerman…
• Michael Krohn-Dehli, Pahlawan Denmark Pengkhianat…