Jumat, 31 Oktober 2025

Konser Puisi Gurindam Kata Raga, Tontonan Tuntunan

Kamis, 22 Desember 2022 11:52 WIB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panggung gelap, suara hening, lalu terdengar suara detak jantung perlahan layar terbuka, tampak di layar besar animasi plasenta proses kelahiran manusia, dikiri kanan panggung dua kain bercahaya kemerahan tampak manusia menggeliat di dalamnya ingin keluar, bagai kelahiran manusia ke dunia, sedang di pentas kain terhampar di dalamnya muncul pula orang-orang seperti plasenta kehidupan yang baru saja mengeluarkan manusia kedunia fana, begitu opening Konser Puisi Multimedia Kataraga karya Pelopor Penyair Multimedia, Asrizal Nur.   Puisi dan gurindam ini menyampaikan makna dan hakekat raga diuntai dalam kata yang menggugah jiwa dan mencerahkan.   Konser digelar di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki Jakarta, (17/12/2022) ini menjadi salah satu acara puncak pada rangkaian agenda Festival Gurindam 2022 yang digelar Perkumpulan Rumah Seni Asnur atau PERRUAS.   Konser Gurindam Kataraga ini cukup spektakuler dengan durasi 1 jam lebih dengan menggabungkan berbagai media seni, Pembacaan Puisi, tari, gerak teaterikal. Lagu, musik , dan teknik video mapping pertama kali didunia dalam pembacaan puisi berhasil membuat penonton terpukau.   Tak kalah menariknya dalam konser kali ini Asrizal juga melibatkan seniman dan artis kawakan indonesia Paramitha Rusady, maestro syair dari Siak Sri Indrapura, Winda Harniati, penyanyi Glow Rosa dan dosen sekaligus akademisi musik perempuan Betawi pertama bergelar doctor di bidang musik Tuti Tarwiyah Adi.   Tekhnik Video mapping pertama kali didunia digunakan untuk puisi berhasil ditampilkan , video digrapa oleh Yudhi Elwahyu , dipadu musik puisi yang mistis diringi Epi Martison dkk cukup menghidupkan suasana begitu sentuhan musik digital oleh Andhika Montong dan gerak tari dan teaterikal garapan koreografer Eeng Koti berhasil menghdupkan Konser Malam itu.   Penampilan Asrizal Nur dengan vokal dan gerak tubuh prima dan munculnya Artis terkemuka Paramitha Rusady menjadikan Konser Gurindam Kataraga tidak saja sekedar tontonan tetapi sekaligus tuntunan,   "Gurindam ini adalah akarnya sastra, Konser Puisi Multimedia Gurindam Kataraga.” Puisi dan gurindam menyampakain makna dan hakekat raga diuntai kata menggugah jiwa dan mencerahkan" ujarnya usai pergelaran.   Ditemui ditempat yang sama , Paramitha Rusady mengaku bahagia dan bangga bisa terlibat dalam acara ini, baginya konser ini sangat menarik, bercerita tentang raga , untuk kembali mengingatkan kita untuk menggunakan raga kita dengan baik.   "Saya sangat bahagia dan bangga, puisi puisi yang dibawakan juga sangat menyentuh, banyak bercerita tentang raga, bagaimana kita memanfaatkan raga kita dengan baik, tubuh kita adalah kendaraan, dan pengendara yang baik akan mengendarai kendaraanya dengan baik, " tutupnya. //xis
Editor FX Ismanto
Byline/Fotografer TRIBUNNEWS.COM/XIS
Byline Title STF
Category selebrity
Credit TRIBUNNEWS.COM
Source TRIBUNNEWS.COM
City Jakarta Pusat
Province DKI Jakarta
Country INDONESIA
Copyright TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
FOTO TERKAIT
KOMENTAR