Abraj Kudai di Mekkah, Hotel Terbesar Dunia Diperkirakan Rampung 2017
Gedung megah yang diberi nama Abraj Kudai tersebut berjarak sekitar 2,2 km sebelah selatan dari Masjidil Haram.
Editor:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MEKKAH - Arab Saudi akan membangun hotel terbesar di dunia di kota suci Mekkah. Gedung megah yang diberi nama Abraj Kudai tersebut berjarak sekitar 2,2 km sebelah selatan dari Masjidil Haram.
Melihat dari rancangan arsitekturnya dan lingkungan di sekitarnya, tak diragukan hotel yang dibuat oleh grup desain multi nasional Dar Al Handasah ini akan menjadi bangunan besar yang megah. Menggambarkan interpretasi kontemporer dari benteng padang pasir tradisional.
Hotel ini merupakan komplek residensial dan komersial, dengan struktur satu gedung dikelilingi 12 menara terpisah. Untuk desain interior, menggandeng studio Areen Hospitality yang berbasis di London sebagai perusahaan pemenang tender.
Seperti dirilis dar.dargroup, hotel tersebut akan berdiri di area seluas 60.000 meter persegi, dan total area pembangunan 1,4 juta meter persegi zona Manafia, pusat Mekkah. Kapasitas yang dimiliki total 10.000 kamar dan 70 restoran, pusat perbelanjaan dan lainnya, terutama layanan untuk jemaah haji.
Dilaporkan designMENA, dengan 12 tower yang tingginya mencapai 44 lantai, 10 di antaranya kelas bintang empat dan dua tower kelas bintang lima.
Ditargetkan pembangunannya akan rampung pada 2017 mendatang dengan menghabiskan dana sekitar Rp 46 triliun.
Fasilitasnya tak tanggung-tanggung, memiliki helipad di beberapa puncak tower, ruang ibadah salat yang luas, tempat parkir, serta royal floors dan convention centre di dalam tempat yang akan menjadi kubah terbesar dunia.
Hotel pencakar langit kebanyakan berada di Las Vegas. Seperti dilaporkan Daily Mail, saat ini hingga nantinya Abraj Kudai dibuka, Venetian dan Palazzo masih menjadi hotel terbesar dunia.