Menikmati Sakura Sambil Minum Alkohol di Jepang, 104 Orang Masuk Rumah Sakit
Menikmati bunga Sakura sambil berhanami
Editor:
Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Saat ini adalah masa mekarnya pohon Sakura di Jepang sampai dengan sekitar tanggal 10 April mendatang.
Namun dalam dua minggu belakangan ini sampai dengan 3 April 2016, tercatat 104 orang masuk rumah sakit akibat keracunan alkohol akut.
"Menikmati bunga Sakura sambil berhanami (bersantai ria di bawah pohon Sakura) silakan saja. Namun ternyata saking bahagianya, ternyata banyak yang minum bir dan minuman beralkohol berkelebihan sehingga malah keracunan dan 104 orang dalam dua minggu terakhir ini masuk rumah sakit," ujar sumber Tribunnews.com di Dinas Pemadam Kebakaran Tokyo Selasa ini (5/4/2016).
Dari jumlah 104 orang yang terpaksa mendadak masuk rumah sakit, sebanyak 18 orang dilakukan rawat inap di dalam rumah sakit.
"Memang tidak ada yang meninggal tetapi dengan 18 orang terpaksa rawat inap itu suatu hal yang perlu diperhatikan oleh masyarakat," katanya.
Data dari Dinas Pemadam Kebakaran tersebut dilakukan sejak 19 Maret 2016 hingga 3 April lalu.
Sebagian besar yang masuk rumah sakit adalah kalangan berusia 20-an tahun sebanyak 40 orang.
Lalu usia 30 tahunan sebanyak 17 orang. Usia 80 tahunan ada 8 orang
Seorang pria 68 tahun dari Adachiku merasa perlu hati-hati minum alkohol.
"Saya bersama keluarga dan teman akrab datang ke sini untuk santai berhanami. Tentu dari pengalaman di masa lalu kita akan sangat hati-hati sekali apabila minum bir atau yang beralkohol," ujarnya khusus kepada Tribunnews.com di Taman Ueno siang tadi (5/4/2016).