Sabtu, 13 September 2025

Saat Mencoba Selfie, Satu Keluarga dan Wanita yang Baru Menikah Ini Tewas Tenggelam

Seorang wanita yang baru menikah bersama tiga anggota keluarganya, hanyut dan tenggelam saat mencoba untuk selfie di sungai yang deras.

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Miftah
kompas.com
Ilustrasi selfie - Seorang wanita yang baru menikah bersama tiga anggota keluarganya, hanyut dan tenggelam saat mencoba untuk selfie di sungai yang deras. 

Seorang wanita yang baru menikah bersama tiga anggota keluarganya, hanyut dan tenggelam saat mencoba untuk selfie di sungai yang deras.

TRIBUNNEWS.COM - Saat berlibur, memang kita pasti akan mengabadikan momen liburan kita dengan selfie di tempat yang terkenal.

Namun, apa jadinya jika kalian mencoba untuk selfie di sungai yang deras lalu terseret arus?

Kejadian ini dialami oleh satu pasangan suami istri yang baru menikah dan tiga anggota keluarga lainnya di India Selatan.

Baca: Viral 2 Mahasiswa UIN Raden Intan Lampung Tenggelam Saat Kejutan Ulang Tahun, Ini Identitasnya

Baca: Deretan Fakta Perayaan Ultah Mahasiswa UIN Lampung yang Berujung Maut, 2 Mahasiswa Tewas Tenggelam

Dikutip dari World of Buzz melalui NST melaporkan jika seorang pengantin baru bersama tiga anggota keluarga yang lainnya tenggelam setelah hanyut di sungai.

Hal tersebut terjadi saat pengantin baru ini melakukan selfie di sungai yang memiliki arus deras pada Senin (7/10/2019) lalu.

Anggota keluarga yang sebenarnya berjumlah enam orang ini, tengah mencoba untuk melakukan swafoto atau selfie di aliran sungai yang cukup deras.

Mereka berdiri di air yang setinggi pinggang orang dewasa ini untuk melakukan selfie, tiba-tiba salah seorang wanita tergelincir dan menarik seorang anggota keluarga lainnya.

Wanita tersebut tergelincir dan memicu reaksi berantai dari anggota keluarga lainnya.

Baca: Tenggelam di Embung Belakang Kampus, Dua Mahasiswa UIN Raden Intan Lampung Ditemukan Tewas

Baca: Lahini Menghilang Saat Berusaha Selamatkan Cucunya yang Tenggelam

Pengantin pria yang baru menikah mencoba untuk membantu mereka yang tengah tergelincir.

Namun sayang, pengantin pria tersebut hanya berhasil menyelamatkan satu orang anggota keluarga, sementara istrinya yang baru ia nikahi tak bisa diselamatkan.

Kejadian tersebut juga pernah terjadi pada bulan Mei lalu.

Tiga remaja yang mengambil foto di jalur kereta api di negara bagian Haryana, melompat ke jalur kedua ketika mereka melihat kereta api yang mendekat.

Ilustrasi selfie.
Ilustrasi selfie. (asiaone)

Mereka yang melompat ke jalur lainnya ini, tidak menyadari jika terdapat kereta api lainnya yang datang dari arah berlawanan.

Ketiganya tewas seketika karena tertabrak kereta yang datanag dari arah berlawanan tersebut.

Baca: Ingin Beri Kejutan Ultah Berujung Nahas, 2 Mahasiswa UIN Raden Intan Lampung Tenggelam, Hafiz Quran!

Baca: Kejutan Ultah Berujung Maut, 2 Mahasiswa UIN Lampung Tenggelam di Embung, Salah Satunya Hafiz Quran

Dikutip dari NST, pada tahun 2017, tiga siswa yang ber-swafoto di jembatan kereta api di negara bagian selatan Karnataka, tewas setelah ditabrak oleh kereta ekspres.

Pada tahun yang sama, seorang lelaki meninggal di Odisha setelah seekor gajah menyerangnya ketika ia mencoba mengambil selfie dengan hewan itu.

Sebuah studi oleh para peneliti dari All Indian Institute of Medical Sciences mengatakan, 259 orang di seluruh dunia telah meninggal saat sedang selfie antara tahun 2011 dan 2017.

Jumlah kematian selfie tertinggi dilaporkan di India diikuti oleh Rusia, Amerika Serikat dan Pakistan.

Di Rusia, seorang gadis berusia 15 tahun hampir tewas ketika jatuh dari lantai 10 ketika ia mencoba untuk berfoto selfie di atap apartemennya.

Baca: Kronologi Kejutan Ulang Tahun Berujung Maut, 2 Mahasiswa UIN Lampung Tewas Tenggelam di Embung

Baca: Speed Jamaah Sholawat Akbar Kota Pontianak Tenggelam di Sungai Kapuas, Ini Penyebabnya

Dikutip dari TribunWow.com melalui Mirror.co.uk, Kamis (2/5/2019), aksi tersebut dalam rangka membuat momen di hari ulang tahun gadis tersebut.

Gadis yang bernama Milena Popova itu jatuh dari gedung 10 lantai setelah dia terpeleset saat berfoto selfie menggunakan kamera di ponselnya.

Dia langsung dilarikan ke rumah sakit dan dirawat selama tiga minggu.

Setelah kondisinya membaik, Milena membuat postingan di akun media sosialnya.

"Bedah - 4; bekas luka - 24; patah tulang - 5; gegar otak - 0," tulis Milena.

Ibu Milena, Elena sempat diwawancara oleh media Rusia dan mengatakan jika semua orang bisa membuat kesalahan.

Baca: Kisah Tragis Melamar Kekasih, Pria Ini Tewas Tenggelam Setelah Meminang Sang Pacar di Dalam Laut

Baca: Pengantin Baru Tewas Tenggelam Saat Hendak Selfie di Sungai

Remaja itu dilaporkan menginginkan foto yang 'keren' di hari ulang tahunnya.

Ia telah meminta dua teman laki-lakinnya untuk menahannya.

Tetapi mereka tidak dapat menghentikan Milena saat jatuh dari bangunan tinggi apartemen di Tyumen, Rusia.

Apartemen tempat dimana Milena terjatuh saat melakukan selfie dari lantai 10 gedung.
Apartemen tempat dimana Milena terjatuh saat melakukan selfie dari lantai 10 gedung. (Mirror)

Milena jatuh dari atap bangunan menuju penutup besi yang berada di atas pintu masuk gedung apartemen.

Meski hancur, namun tampaknya penutup itu telah menyelamatkan hidupnya.

"Hal utama adalah membuat kesimpulan yang benar dari kesalahan Anda, " kata Ibunya, Elena.

"Tidak ada kata-kata di dunia ini yang akan mengungkapkan rasa terima kasih semua keluarga kami karena telah menyelamatkan gadis kami setelah dia jatuh dari lantai 10," ungkap sang ibu pada paramedis dan dokter yang telah merawat Milena.

Baca: Moatan Tenggelam dan Menghilang di Sungai Indragiri Sesaat Setelah Terjatuh dari Sampan

Baca: Fakta Ibu Kandung Tenggelamkan Bayi di Cianjur: Teringat Suami Selingkuh hingga Begini Kronologinya

"Terima kasih. Berkat kalian, dia 'lahir' kembali untuk yang kedua kalinya," lanjutnya.

Elena mengatakan bahwa ahli bedah telah menyelamatkan hidup putrinya dengan "mengumpulkan potongan-potongan tengkoraknya" dan "menjahit pembuluh darahnya yang robek".

"Dua hari setelah operasi, dia tidak bisa berbicara sendiri tetapi mengerti apa yang orang katakan," lanjut sang ibu.

"Orang lain akan menyebutnya keajaiban. Tapi kami yakin keajaiban ini dilakukan oleh dokternya," tutup Elena.

(Tribunnews.com/Whiesa)(TribunWow.com/Ekarista Rahmawati P)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan