Pemerintah Jepang Akan Berikan Subsidi Buat Produsen Alat Antisipasi Kecelakaan Mobil Bagi Lansia

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemerintah Jepang akan memberikan subsidi kepada para produsen pembuat alat antisipasi kecelakaan mobil bagi lansia.

"Pemerintah sedang mempertimbangkan subsidi untuk pembelian perangkat keselamatan yang dapat dipasang pada mobil kemudian untuk mencegah kecelakaan yang melibatkan orang tua karena kesalahan langkah akselerator dan rem," ungkap sumber Tribunnews.com Rabu ini (30/10/2019).

Selama ini banyak sekali orang tua Jepang (lansia) yang mengalami kecelakaan. Umumnya hendak menginjak rem tetapi malah salah, mengunjak gas sehingga mobil semakin kencang, lepas kendali menabrak benda, toko bahkan mencederai orang lain sampai ada yang meninggal.

Usia target, produk, dan batas subsidi akan dipersempit dan dimasukkan dalam anggaran tambahan tahun fiskal 2019 yang berakhir 31 Maret 2019.

Alat pengaman mendeteksi operasi akselerator yang ditekan tiba-tiba dan mencegah secara cepat sejak awal adanya kemungkinan tabrakan mendadak terutama di tempat parkir.

Produk yang dapat dipasang di kendaraan yang ada saat ini dapat dibeli dengan harga sekitar 40.000 hingga 100.000 yen bersama dengan biaya pemasangan.

Namun dengan bantuan pemerintah tersebut ada kemungkinan harga hanya menjadi separuh atau bahkan seperempatnya saja sehingga dapat dijangkau para lansia.

Bantuan ditujukan untuk orang lanjut usia di atas usia tertentu dan terbatas pada produk yang sesuai dengan sistem sertifikasi kinerja nasional.

Untuk mengantisipasi peningkatan produk komersial, ada tujuan untuk mendukung penyebaran produk yang sangat akurat dengan menyesuaikan kepada siapa pembelinya (kalangan lansia).

Informasi Jepang disampaikan lewat WAG Pecinta Jepang dan yang tertarik bergabung dapat mengirimkan email ke: info@jepang.com.