Virus Corona
UPDATE Virus Corona, Kamis 20 Februari 2020: 14.550 Orang Sembuh, 2.123 Pasien Meninggal
Update informasi pasien wabah virus corona atau Covid-19 per Kamis siang (20/2/2020), 75.664 kasus, 2.123 orang yang meninggal, 14.550 sembuh
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Update informasi terbaru pasien wabah virus corona atau Covid-19 per Kamis siang (20/2/2020).
Sejak mewabahnya virus hingga kini, ada 75.664 kasus setelah Iran mengkonfirmasi 2 kasus positif.
Ada sekira 2.123 orang yang meninggal akibat wabah virus corona.
Sementara itu, 14.550 orang dinyatakan sembuh dari virus corona.
Virus tersebut dapat menular dari manusia ke manusia yang menyebabkan penyakit pada saluran pernapasan.
Untuk itu, penting mengenali lebih jauh tentang gejala dan pencegahan virus corona.
Gejala yang ditimbulkan, meliputi bersin, pilek, kelelahan, batuk, dan sakit tenggorokan.
Kemudian, pencegahan virus corona dilakukan dengan berbagai cara.
Misalnya, cuci tangan menggunakan sabun atau pembersih tangan.
Baca: Virus Corona, Singapura Naikkan Status Waspada Jadi Oranye, Berikut Penjelasan Dubes RI
Berikut ini rincian kasus, negara, dan jumlah orang yang meninggal serta sembuh dari virus corona, dikutip Tribunnews dari thewuhanvirus.com pada Kamis sisng (20/2/2020) pukul 14.50 WIB.
1. China
Terinfeksi: 74.516
Meninggal dunia: 2.113
Sembuh: 14376
2. Jepang
Terinfeksi: 84
Meninggal dunia: 1
Sembuh: 18
3. Singapura
Terinfeksi: 84
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 34
4. Thailand
Terinfeksi: 35
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 15
5. Hong Kong
Terinfeksi: 63
Meninggal dunia: 2
Sembuh: 2
6. Korea Selatan
Terinfeksi: 82
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 16
7. Taiwan
Terinfeksi: 23
Meninggal dunia: 1
Sembuh: 2
8. Jerman
Terinfeksi: 16
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 9
9. Amerika Serikat
Terinfeksi: 15
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 3
10. Australia
Terinfeksi: 15
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 10
11. Macau
Terinfeksi: 10
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 5
12. Vietnam
Terinfeksi: 16
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 14
13. Malaysia
Terinfeksi: 22
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 15
14. Perancis
Terinfeksi: 12
Meninggal dunia: 1
Sembuh: 4
15. Kanada
Terinfeksi: 8
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
16. India
Terinfeksi: 3
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 3
17. Uni Emirat Arab
Terinfeksi: 9
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 3
18. Italia
Terinfeksi: 3
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
19. Inggris
Terinfeksi: 9
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 8
20. Rusia
Terinfeksi: 2
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 2
21. Filipina
Terinfeksi: 3
Meninggal dunia: 1
Sembuh: 2
22. Nepal
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
23. Kamboja
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
24. Srilanka
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
25. Finlandia
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
26. Swedia
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
27. Spanyol
Terinfeksi: 2
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 2
28. Belgia
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
29. Mesir
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
30. Iran
Terinfeksi: 2
Meninggal dunia: 2
Sembuh: 0
Diamond Princess
Terinfeksi: 621
Meninggal dunia: 2
Sembuh: 1
Total keseluruhan, ada 75.664 kasus, 2.123 orang yang meninggal, dan 14.550 orang sembuh dari virus corona.
Baca: Tambahan Satu orang, Total 4 WNI Positif Virus Corona di Kapal Diamond Princess
Baca: Suami Rawat Istrinya yang Terkena Virus Corona, Berkali-kali Disuruh Jangan Mendekat tapi Tak Peduli
2.000 iPhone Gratis
Kapal pesiar selalu identik dengan hal-hal keren, orang-orang rupawan dan suasana yang menggembirakan dan fasilitas lengkap yang menyenangkan.
Hal ini akan berubah 180 derajat ketika kapal pesiar tersebut merupakan kapal karantina untuk orang-orang yang terpapar virus mematikan.
Dikutip dari World of Buzz sebanyak 3.500 orang berada dalam kapal pesiar Diamond Princess untuk dikarantina.

Kapal tersebut berada di lepas pantai Jepang.
Kapal The Diamond Princess digunakan sebagai tempat karantina bagi penumpang yang terinfeksi virus corona yang berfungsi untuk mencegah penularan lebih lanjut.
Kapal pesiar tersebut telah dikarantina sejak 3 Februari lalu.
Baca: Ekspor RI Dipastikan Tak Terpengaruh Virus Corona
Baca: Viral Video Suami Nekat Rawat Istri Positif Virus Corona Meski Terus Ditolak & Dibentak: Keluar!
Untuk menghadapi kebosanan ekstrem dan ketidakpuasan dari penumpang maupun awak kapal, Pemerintah Jepang mengambil keputusan kreatif dan sangat murah hati.
Dilansir dari World of Buzz Kementerian Kesehatan, Perburuhan, dan Kesejahteraan Jepang serta perusahaan telekomunikasi Jepang, SoftBank, mendistribusikan 2.000 iPhone, satu per kabin, untuk semua yang ada di kapal.
Telefon tersebut dilengkapi aplikasi yang memungkinkan penumpang untuk meminta obat, mengatur janji temu dokter, dan menerima info dari pejabat kesehatan.
Baca: Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi Umumkan 3 WNI Positif Terinfeksi Virus Corona di Jepang
Ketika ditanya mengapa aplikasi tidak bisa diunduh di ponsel asli mereka, dinyatakan bahwa ada masalah dengan pendaftaran aplikasi di ponsel yang tidak dibeli dari Jepang sendiri.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani) (TribunnewsWiki.com/Ika Wahyuningsih)