Virus Corona
Spanyol Catat 738 Orang Meninggal Dunia Dalam 24 Jam Akibat Virus Corona
Spanyol melaporkan 738 orang meninggal akibat terinfeksi virus corona (COVID-19) dalam 24 jam.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Spanyol melaporkan 738 orang meninggal akibat terinfeksi virus corona (COVID-19) dalam 24 jam.
Jumlah harian ini tercatat sebagai peningkatan paling drastis sejak pandemi ini menghantam Spanyol.
Demikian dilaporkan Kementerian Kesehatan Spanyol, Rabu (25/3/2020).
Dengan begitu kini tercatat peningkatan angka kematian menjadi 3.434 orang dari 2.696 pada Selasa (24/3/2020).
Baca: Sempat Bertemu Pangeran Charles yang Positif Corona, Kondisi Ratu Elizabeth II Dikabarkan Sehat
Sementara jumlah keseluruhan kasus melonjak menjadi 47.610 dari 39.673 pada hari sebelumnya.
Dalam memerangi Covid-19, Spayol telah memberlakukan lockdown sejak, Sabtu (14/3/2020) lalu.
Baca: Selandia Baru Umumkan Status Darurat Nasional Virus Corona atau Covid-19
Otoritas setempat memerintahkan 47 juta penduduknya untuk berdiam di rumah selama 15 hari ke depan, dan dimungkinkan akan bertambah jika penyebaran Covid-19 kian masif.
Pemerintah hanya memperbolehkan warganya berkegiatan keluar rumah untuk, bekerja, ke bank, ke fasilitas kesehatan, serta membeli bahan-bahan pokok.(Reuters)
17 negara lakukan lockdown
Virus Corona
1. Suka Duka Penjual Piala Olahraga Olahraga di Tengah Pandemi |
---|
2. Update Covid-19 Global Senin 15 Februari: Total Konfirmasi Positif 109,4 Juta, 81,5 Juta Sembuh |
---|
3. Lab Wuhan Dilaporkan Memiliki Kandang Ternak Kelelawar untuk Percobaan Virus, Dibuat sebelum Pandemi |
---|
4. Pemda Tokyo Jepang Lakukan Kesalahan Pencatatan Terinfeksi Corona 838 Orang |
---|
5. Ashanty dan Tiga Anaknya Terpapar Covid-19, Anang Hermansyah: Mereka Jalani Isolasi Mandiri |
---|