Kamis, 11 September 2025

Warga AS Terima Paket dari China yang Bertuliskan 'Perhiasan,' tapi Isinya Bibit Tanaman Misterius

Beberapa orang di sejumlah wilayah di Amerika Serikat melaporkan menerima paket misterius dari China.

Twitter @RyanQuarlesKY
Warga AS Terima Paket dari China yang Bertuliskan 'Perhiasan,' tapi Isinya Bibit Tanaman Misterius 

TRIBUNNEWS.COM - Beberapa orang di sejumlah wilayah di Amerika Serikat melaporkan menerima paket misterius yang diduga berasal dari China.

Paket itu tertulis berisi perhiasan, tapi isi sebenarnya adalah benih atau biji-bijian dari tanaman tak dikenal.

Beberapa warga Utah mengatakan kepada Fox 13 di Salt Lake City bahwa mereka telah menerima paket kecil dengan tulisan China yang mengindikasikan barang-barang tersebut adalah perhiasan tetapi malah berisi bibit tanaman.

"Saya membuka paket itu dan isinya adalah biji," ujar Lori Culley dari Tooele kepada Fox 13 Selasa (21/7/2020) lalu.

"Jelas ini bukan perhiasan!"

Baca: Meski Sudah Dibela Amerika, Vietnam Masih Gentar Hadapi China

Baca: Kisah Haru Paskalis, Anak Petani di Pedalaman Papua Berjuang Meraih Mimpi Sekolah S2 di Amerika

Fox 13 melaporkan bahwa Departemen Pertanian dan Makanan Utah kemungkinan akan menyelidiki kiriman itu.

Mereka juga akan berkoordinasi dengan Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan.

Departemen Pertanian dan Layanan Konsumen Virginia juga mengatakan pada hari Jumat bahwa pihaknya mengetahui laporan beberapa warga yang menerima "paket yang tidak diminta berisi benih yang tampaknya berasal dari China."

Departemen mengatakan pihaknya belum mengidentifikasi benih itu.

Tetapi mereka menduga benih itu mungkin spesies tanaman invasif.

Ini meminta penerima untuk menghubungi Kantor Layanan Industri Tanaman dan tidak menanam benih.

Komisaris pertanian Kentucky, Ryan Quarles, mengatakan pada hari Minggu bahwa Kentucky adalah "negara bagian ke-4 yang melaporkan paket mencurigakan yang tampaknya berasal dari China yang berisi benih."

Quarles juga meminta penerima untuk tidak menanam benih, karena benih itu kemungkinan adalah spesies invasif.

Ia mengatakan penerima bibit itu harus memasukkan paket itu ke dalam tas, mencuci tangan, dan menghubungi Departemen Pertanian.

Departemen Pertanian dan Layanan Konsumen Florida juga memperingatkan warganya tentang benih misterius itu.

Disebutkan dalam siaran pers bahwa benih itu dilaporkan dikirim ke berbagai negara bagian termasuk Virginia, Kansas, Washington, Oklahoma, Louisiana, dan Utah.

Meskipun tidak jelas apa bijinya, spesies invasif menimbulkan ancaman besar.

Sebuah studi tahun 2016 yang diterbitkan dalam Prosiding National Academy of Sciences menemukan bahwa spesies invasif bisa megancaman miliaran dolar pertanian di seluruh dunia.

Bukan Hal Baru

Paket-paket misterius dari China telah diterima beberapa orang di AS sejak beberapa tahun lalu.

Di tahun 2017 misalnya, seorang warga bernama Heaven McGeehan membagikan kisahnya kepada Forbes tentang paket yang ia terima.

Heaven McGeehan menerima paket tak dikenal dari China yang dikirim ke rumahnya di Pennsylvania.

Itu adalah paket kecil, opsi pengiriman bersubsidi khusus yang ditawarkan USPS kepada pedagang China.

Opsi itu secara efektif memungkinkan mereka untuk mengirim paket dari China ke AS dengan harga lebih murah daripada mengirim paket yang sama di dalam negeri.

Ketika McGeehan membukanya, ia menemukan ikatan rambut kecil berwarna hitam dengan hati plastik murah yang bertuliskan "Phoenix".

Ikat rambut yang diterima Heaven McGeehan
Ikat rambut yang diterima Heaven McGeehan (Heaven McGeehan/Forbes)

Ia pun bingung.

Paket itu jelas ditujukan kepadanya.

Namanya benar dan begitu pula alamatnya.

Tetapi dia tidak memesan atau membeli apapun.

Ia tidak tahu mengapa seseorang di China mengirimnya kepadanya.

Kemudian pada hari berikutnya, hal sama terjadi lagi.

Paket unordered lain dari China datang berisi barang yang sama.

Kemudian itu terjadi lagi pada hari berikutnya, dan lagi, dan lagi, dan lagi tanpa akhir sampai paket kecil yang tidak diminta mulai menumpuk di rumah McGeehan.

"Saya menerima setidaknya satu hari, kadang-kadang banyak," jelasnya.

Pada akhirnya, ikat rambut itu pun dibuang oleh McGeehan.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan