Netizen China Ejek Donald Trump yang Positif Covid-19

TRIBUNNEWS.COM, CHINA - Masyarakat China tampaknya kesal dengan sikap Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, yang belakangan ini membuat hubungan kedua negara menegang.

Puncaknya ketika Trump dipastikan positif Covid-19, Netizen dari negara tirai bambu tersebut malah mencemoohnya.

Mereka menilai hal tersebut sebagai akibat dari ulah Trump yang cenderung meremehkan Covid-19.

Apalagi, presiden berusia 74 tahun tersebut kerap menyalahkan China terkait wabah tersebut.

Baca: 3 Presiden yang Positif Corona, Dulu Meremehkan Covid-19, Termasuk Donald Trump

Seperti dikutip dari Seattle Times, beberapa dari mereka mengatakan di media sosial bahwa apa yang diderita Trump merupakan “Hadiah Hari Nasional”.

China memang akan menyelenggarakan Ulang Tahun Partai Komunis, yang merupakan Hari Nasional di sana.

Bahkan postingan lainnya seperti menyumpahi Trump.

“Saya harap sesuatu terjadi padanya,” bunyi salah satu postingan di media sosial.

Sebelumnya cemooh kepada Trump datang dari Pemimpin Redaksi surat kabar Pemerintah China Global Times, Hu Xijin.

Hu mengatakan Trump telah membayar sikapnya yang tak peduli dengan Covid-19.

“Presiden Trump dan Ibu Negara telah membayar atas pertaruhannya meremehkan Covid-19,” cuit Hu di Twitter.

“Berita itu menunjukkan betapa parahnya situasi wabah Covid-19 di AS,” lanjut Hu.

Sampaikan simpati

Sementara itu, Presiden China Xi Jinping mengambil langkah berbeda dari netizen negaranya menyikapi Covid-19 yang diderita Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.

Jika kebanyakan netizen negaranya mencemooh Trump, Xi Jinping malah memberikan pesan hangat untuk koleganya tersebut.

Xi Jinping mendoakan presiden berusia 74 tahun tersebut bisa cepat sembuh dari penyakit virus Corona itu.

“Saya dan istri, Peng Liyuan memberikan simpati kami kepada Anda dan istri Anda. Kami berharap Anda bisa cepat sembuh,” bunyi pesan Xi Jinping di laman TV Negara seperti dikutip dari 9 News.

Sebelumnya, Netizen China mencemooh kondisi Trump yang mengabarkan dirinya positif Covid-19, Kamis (1/10/2020) waktu setempat.

Bahkan mereka menganggap ini menjadi berkah dari Hari Nasional China. Pada beberapa bulan terakhir, Trump memang meningkatkan ketegangan dengan China.

Presiden berusia 74 tahun itu menyalahkan China terkait wabah Covid-19, dan meminta kompensasi atas apa yang menimpa negaranya.

AS saat ini memang menjadi negara dengan kasus Covid-19 terbesar di dunia.

Trump dikabarkan positif Covid-19 tak lama setelah melakukan debat presiden. Selain Trump, sang istri Melania Trump juga positif.

Terkuak bahwa sebelumnya asisten Trump, Hope Hicks sudah lebih dulu terjangkit Covid-19.

Saat ini, Trump tengah dirawat di Rumah Sakit Militer Walter Reed, sejak Jumat (2/10/2020).

Kondisi Trump dikabarkan sempat memburuk, namun pagi ini dokter mengungkapkan keadaan sang presiden sangat baik.

Sumber: Kompas TV