Pemilihan Presiden Amerika Serikat
5 Kemungkinan yang akan Dilakukan Donald Trump setelah Kalah dari Pilpres AS, Termasuk Nyalon 2024?
Berikut lima kemungkinan yang akan dilakukan Donald Trump setelah kalah dari Pilpres AS.
Penulis:
Citra Agusta Putri Anastasia
Editor:
Pravitri Retno W
Ia pernah terlibat dalam reality show "The Apprentice".
Jadi, banyak spekulasi ambisinya untuk terlibat di media kembali muncul, baik dengan meluncurkan salurannya sendiri atau bekerja sama dengan jaringan konservatif.
"Dia pasti akan memiliki audiens yang potensial," kata Henry Schafer, wakil presiden eksekutif di Q Scores Company.

Schafer juga menyebut, Trump berhasil membangun mereknya seperti keluarga Kardhasian atau Howard Stern.
Ia berharap agar Trump kembali ke ranah itu, yang disebutnya kontroversial.
"Dia berkembang pesat dalam kontroversi, dia memutar kontroversi untuk keuntungannya, itulah 'MO' [modus operandi]-nya," tutur Schafer.
5. Benar-benar Pensiun
Trump akan mendapatkan pensiun presiden dan banyak fasilitas lainnya ketika meninggalkan jabatannya.
Undang-Undang Mantan Presiden, yang disahkan pada 1958 memberikan manfaat, termasuk pensiunan tahunan sebesar 207.800 dolar AS pada 2017.
Mantan presiden juga berhak atas perlindungan Secret Service seumur hidup, tunjangan kesehatan, serta biaya kantor dan staf perjalanan.
Jadi, Trump bisa memutuskan untuk benar-benar pensiun.

Dia dapat menghabiskan hari-harinya terlibat dalam kegiatan filantropi dan merencanakan perpustakaan kepresidenannya.
Trump juga bisa mengisi waktu luang dengan bersantai dan bermain golf di Mar-a-Lago Floida, tempat peristirahatannya, Palm Beach.
Namun, Prof Calkins tidak melihat 'kehidupan yang tenang' setelah Trump pensiun sebagai presiden.
Pasalnya, Trump menghabiskan begitu banyak waktunya sebagai pusat perhatian.
"Kepribadian Donald Trump tidak mungkin memudar dan saya pikir kita akan terus melihat merek Trump di dunia," katanya.
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)