Konflik Palestina Vs Israel
Hamas Rilis 6 Nama Sandera Israel yang akan Dibebaskan Hari Sabtu Besok
Hamas merilis enam nama sandera Israel yang akan dibebaskan pada Sabtu (22/2/2025) besok dalam pertukaran sandera gelombang ke delapan.
Penulis:
Yunita Rahmayanti
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Abu Ubaida, juru bicara Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), mengumumkan Hamas akan membebaskan 6 tahanan besok, Sabtu, sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran tahanan dengan Israel.
Pertukaran tersebut akan membebaskan dua tahanan Israel yang ditahan Hamas sejak tahun 2014 yaitu Avera Mengistu dan Hisham Al-Sayed, selain sandera yang ditahan sejak 7 Oktober 2023.
Abu Ubaida menulis keenam nama tahanan tersebut melalui unggahan di Telegram resminya.
"Dalam rangka #AlAqsa_Flood_Deal untuk pertukaran tawanan, Brigade Al-Qassam memutuskan untuk membebaskan tawanan Zionis berikut besok, Sabtu, 22-02-2025:
- Eliya Maimon Isaac Cohen
- Omer Shem Tov
- Omer Wenkert
- Tal Shoham
- Avera Mengistu
- Hisham Al-Sayed"
Sementara itu, Israel akan membebaskan sekitar 600 tahanan Palestina, termasuk 50 orang dengan hukuman seumur hidup dan hukuman yang panjang, 47 orang dari mereka yang dibebaskan dalam kesepakatan pertukaran tentara Israel "Gilad Shalit tahun 2011" yang ditangkap kembali, dan sekitar 444 tahanan pria dan wanita yang ditangkap selama perang di Gaza.
Kemarin, Kamis (20/2/2025), Hamas menyerahkan empat jenazah sandera Israel yang terdiri dari Kfir Bibas (9 bulan), Ariel Bibas (4), ibu mereka Shiri Bibas (32) dan Oded Lifshitz (83).
Menurut perjanjian gencatan senjata tahap pertama, Hamas akan membebaskan 33 sandera Israel termasuk delapan jenazah sandera dan Israel akan membebaskan ribuan tahanan Palestina.
Sejak perjanjian tersebut berlaku pada 19 Januari 2025, Hamas telah membebaskan 19 sandera Israel yang masih hidup dan empat jenazah sandera.
Pembebasan enam sandera besok akan menjadi pertukaran tahanan gelombang ke delapan.
Sementara itu, penyerahan empat jenazah lainnya belum dijadwalkan.
Baca juga: Jawab Netanyahu, Hamas Selidiki Jenazah Sandera Israel Shiri Bibas yang Mungkin Tercampur Jasad Lain
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.