VIDEO Penembak Jitu Ukraina Tembak Mati 2 Tentara Rusia dengan 1 Peluru: Rekor Baru Jarak 4 Km

VIDEO Penembak Jitu Ukraina Tembak Mati 2 Tentara Rusia dengan 1 Peluru: Rekor Jarak 4 Km

TRIBUNNEWS.COM - Seorang penembak jitu Ukraina diyakini telah mencetak rekor dunia baru untuk tembakan mematikan terjauh yang terkonfirmasi dalam sejarah.

Rekor itu adalah menembak mati dua tentara Rusia dari jarak lebih dari 4 kilometer (sekitar 2,5 mil) hanya dengan satu peluru.

Serangan bersejarah ini dilaporkan dilakukan pada hari Kamis (14/8/2025).

Baca juga: Zelensky Tiba di AS Buat Akhiri Perang, Rusia Bombardir Kharkiv: Satu Balita dan 2 Lainnya Tewas

Menurut laporan, serangan tersebut dilakukan dengan senapan runduk Alligator 14,5 mm di garis pertahanan Pokrovsk–Myrnohrad di Donetsk.

Peluru tersebut dilaporkan menembus jendela kaca sebuah gedung tempat pasukan Rusia ditempatkan sebelum menewaskan bukan hanya satu, tetapi dua tentara Rusia.

Rekor Dunia Tembakan Mematikan, Dibantu AI

Operasi tersebut dilaksanakan oleh unit elite penembak jitu Pryvyd, atau Hantu, dari Angkatan Darat Ukraina.

Unit khusus ini disebut-sebut telah menewaskan hampir 1.000 tentara Rusia tahun lalu, menurut laporan militer Ukraina.

Rekaman dramatis menunjukkan penembak jitu Ukraina dan pengintainya menembakkan beberapa peluru sebelum melepaskan tembakan mematikan.

Kilatan cahaya terlihat saat peluru mengenai sasaran, melenyapkan tentara Rusia.

Menurut The Sun, kecerdasan buatan alias artificial intelligent digunakan untuk memandu misi tersebut. 

AI tersebut digunakan bersama sistem pengintaian drone untuk menemukan tentara Rusia.

Berikut video tersebut:

Tembakan tersebut — yang diukur dari jarak 13.123 kaki (4 kilometer) — memecahkan rekor sebelumnya, yaitu 3,7 kilometer (2,3 mil), yang dibuat pada tahun 2023 oleh penembak jitu Ukraina lainnya, Viacheslav Kovalskyi.

Sebelumnya, rekor tersebut dipegang oleh penembak jitu pasukan khusus Kanada yang menembak mati seorang pejuang ISIS dari jarak 3,52 kilometer (2,19 mil) di Irak pada tahun 2017.

Tembakan mematikan yang memecahkan rekor itu terjadi di garis pertahanan Pokrovsk–Myrnohrad, tempat pasukan Ukraina terus bertahan melawan serangan Rusia.

Hingga Jumat (15 Agustus), wilayah tersebut masih berada di bawah kendali Ukraina, klaim militer negara itu.

Sejak invasi besar-besaran Rusia pada tahun 2022, penembak jitu Ukraina telah membangun reputasi untuk tembakan presisi jarak jauh.

Dalam prestasi impresif lainnya, seorang penembak jitu Ukraina dilaporkan membunuh dua tentara Rusia dengan satu peluru sambil menembak lima orang dalam lima menit.

Tembakan tersebut dilaporkan diambil dari jarak hampir 4.000 kaki (1,22 kilometer) oleh seorang penembak jitu dari Resimen Tujuan Khusus ke-3 Ukraina dari Pasukan Operasi Khusus.

(oln/wn/*)