Sabtu, 6 September 2025

Program Makan Bergizi Gratis

Media Asing Sorot Keracunan Massal 400 Siswa Penerima Program MBG di Bengkulu

Media asing menyoroti 400 siswa di Bengkulu keracunan makanan gratis program Presiden Prabowo. Investigasi resmi tengah berjalan.

Tribun Bengkulu/Rizki Wahyudi
KERACUNAN MASSAL MBG - Suasana ramai dan panik di UGD RSUD Lebong, Bengkulu pada Rabu (27/8/2025). Puluhan siswa TK hingga SD bahkan guru diduga mengalami keracunan usai menyantap makanan program MBG. Total ada 456 orang keracunan. 

TRIBUNNEWS.COM - Kasus keracunan massal yang menimpa sekitar 400 siswa penerima program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Bengkulu menjadi sorotan media asing, termasuk Al Jazeera dan Reuters.

Puluhan siswa TK hingga SD bahkan guru diduga mengalami keracunan usai menyantap makanan program MBG.

Total ada 456 orang keracunan.

Insiden ini disebut sebagai salah satu kasus terburuk sejak program unggulan Presiden Prabowo Subianto diluncurkan pada Januari 2025.

Menurut Al Jazeera (3/9/2025), ratusan anak berusia 4–12 tahun mulai dilarikan ke rumah sakit sejak Kamis (28/8/2025) pekan lalu setelah mengeluh sakit perut usai menyantap makanan sekolah gratis.

Rekaman video dari pemerintah daerah menunjukkan antrean panjang anak-anak yang membutuhkan perawatan darurat.

Reuters (2/9/2025) melaporkan, Wakil Gubernur Bengkulu Mian mengumumkan penghentian sementara operasional dapur penyedia makanan.

“Kami akan menghentikan sementara operasional di dapur ini sambil menyelidiki letak kelemahannya. Ini ranah tim investigasi BGN (Badan Gizi Nasional) dan pihak berwenang,” ujarnya.

Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, menambahkan bahwa dapur tersebut belum lama beroperasi.

Ia meminta staf mengevaluasi layanan sambil menunggu hasil uji laboratorium makanan.

Dadan belum memberikan keterangan mengenai penyebab pasti keracunan di Bengkulu.

Keracunan Massal Sudah Pernah Terjadi

Baca juga: Program MBG Butuh Pasokan Besar, Pemerintah Genjot Produksi Pangan Nasional

Kasus serupa sebelumnya juga pernah terjadi.

Bulan lalu, 365 siswa di Jawa Tengah jatuh sakit setelah mengonsumsi makanan gratis.

Laporan media lokal menyebutkan keracunan dipicu sanitasi yang buruk.

Program MBG merupakan salah satu janji utama Presiden Prabowo.

Pemerintah menargetkan distribusi makanan bergizi gratis untuk 83 juta penerima hingga akhir 2025 dengan anggaran Rp171 triliun.

Hingga saat ini, program tersebut sudah menjangkau 20 juta orang.

Bakso Tercemar Bakteri Diduga Jadi Pemicu

Penyelidikan awal kasus keracunan massal di Kabupaten Lebong, Bengkulu, mengungkap sejumlah bahan makanan seperti bakso, mie, dan tahu dibeli dari luar daerah sebelum diolah di dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Hal ini disampaikan oleh Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) MBG Kecamatan Lebong Sakti, Martin Azib, yang menegaskan seluruh bahan telah diolah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dan bahkan dicicipi oleh staf dapur sebelum didistribusikan ke sekolah.

Setelah dilakukan uji laboratorium oleh BPOM dan Labkesda Bengkulu, diketahui bahwa bakso menjadi sumber utama keracunan.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebong, Rachman SKM M.Si, membenarkan temuan tersebut.

“Ya, baksonya yang terkontaminasi, itu ada bakterinya. Sedangkan yang lainnya aman,” ujarnya kepada TribunBengkulu.com, Rabu (3/9/2025).

Pihak kepolisian juga mengonfirmasi bahwa bakso tersebut mengandung bakteri Staphylococcus aureus, yang dapat memicu gejala keracunan seperti mual, muntah, diare, sakit perut, dan pusing.

Bakteri ini umum ditemukan di kulit, hidung, atau tenggorokan manusia, dan bisa menghasilkan racun berbahaya jika masuk ke dalam makanan.

Kontaminasi makanan oleh Staphylococcus aureus biasanya terjadi akibat proses pengolahan yang tidak higienis, seperti penyimpanan pada suhu yang tidak sesuai, makanan dibiarkan terbuka terlalu lama, atau tangan yang tidak bersih saat mengolah bahan.

Pihak Dinkes menyatakan masih akan berkoordinasi dan menindaklanjuti temuan tersebut untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani) (Tribun Bengkulu, M Rizki Wahyudi)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul Biang Kerok Keracunan MBG di Lebong Sebabkan 456 Siswa Sakit Akhirnya Terkuak

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan