Jumat, 14 November 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Perang Rusia Ukraina Hari Ke-1359: Lukoil Kejar Penjualan Aset Sebelum Sanksi AS Berlaku

Lukoil, kini dilaporkan diminati banyak calon pembeli seiring dekatnya tenggat waktu penjualan sebelum sanksi baru Amerika Serikat (AS).

Laman Resmi Lukoil
LUKOIL RUSIA. Foto dari laman resmi Lukoil, Selasa (28/10/2025), Perusahaan minyak raksasa Rusia, Lukoil, mengumumkan akan menjual seluruh asetnya di luar negeri akibat sanksi yang dijatuhkan oleh Amerika Serikat. Kilang minyak dan aset luar negeri milik perusahaan Rusia, Lukoil, kini dilaporkan diminati banyak calon pembeli seiring semakin dekatnya tenggat waktu penjualan sebelum sanksi baru Amerika Serikat (AS) mulai diberlakukan pada 21 November. 

"Shell juga tertarik pada aset perairan dalam milik Lukoil di Ghana dan Nigeria," kata dua sumber lainnya.

Shell menolak memberikan komentar kepada Reuters.

2. Moldova dan Bulgaria Bidik Aset Lukoil

Pemerintah Moldova memulai pembicaraan untuk menasionalisasi infrastruktur Lukoil di Bandara Chisinau, kata direktur bandara Serdgiu Spoiala.

Bulgaria juga berupaya menyita dan menjual kembali kilang Burgas milik Lukoil, meski Presiden Rumen Radev telah mengembalikan undang-undang tersebut ke parlemen untuk direvisi.

Di Mesir, Lukoil telah memberi sinyal kemungkinan menjual asetnya, menurut sumber Reuters yang mengetahui situasi itu.

Lukoil saat ini memegang tiga konsesi minyak di Mesir.

Kementerian Perminyakan Mesir belum menanggapi permintaan komentar dari Reuters.

3 Lukoil Hadapi Ancaman Penyitaan Aset Asing

Sergey Vakulenko, peneliti senior di Carnegie Russia Eurasia Center dan mantan eksekutif Gazprom Neft mengatakan Lukoil menghadapi pilihan menjual asetnya atau berisiko disita negara asing jika gagal menjual,

Perusahaan itu mungkin meniru langkah Rosneft, yang tiga kilangnya di Jerman ditempatkan di bawah perwalian Berlin pada 2022, The Guardian melaporkan.

Upaya Lukoil untuk menjual asetnya kepada pedagang minyak asal Swiss, Gunvor, dibatalkan setelah Kementerian Keuangan AS menolak karena menilai Gunvor sebagai “boneka” Kremlin.

4. Rusia Serbu Tiga Permukiman di Ukraina Selatan

Tentara Rusia menyerbu tiga permukiman di wilayah Zaporizhzhia, Ukraina selatan, kata Panglima Militer Ukraina, Jenderal Oleksandr Syrskyi, Rabu (12/11/2025).

Ia mengatakan kabut tebal memungkinkan pasukan Rusia menyusup ke posisi Ukraina.

Baca juga: Rusia Bongkar Operasi Rahasia Zelensky, Gagalkan Upaya Ukraina–Inggris Bajak Jet Jutaan Dolar

Syrskyi menambahkan bahwa pasukan Ukraina kini terlibat dalam “pertempuran melelahkan” untuk menghalau serangan tersebut.

Pertempuran paling sengit terjadi di Pokrovsk, wilayah Donetsk, tempat hampir setengah dari seluruh bentrokan garis depan terjadi dalam 24 jam terakhir.

Pertempuran juga meningkat di Kupiansk dan Lyman, wilayah timur laut Kharkiv.

5. Warga Huliaipole Dievakuasi dari Garis Depan

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved