Pemerintah Tak Membantu Swasta Bangun Jaringan Internet
Perkembangan jaringan internet dan komunikasi di dalam negeri belum banyak berubah
Penulis:
Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor:
Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisioner Badan Regulasi Teknologi Informatika Nonot Harsono menilai perkembangan jaringan internet dan komunikasi di dalam negeri belum banyak berubah. Pasalnya Nonot menilai pemerintah hanya membiarkan swasta membangun jaringan internet, tanpa memberikan bantuan konkrit.
"Bapennas bilang ngapain swasta sudah jalan, harusnya pemerintah melindungi dan mengarahkan pihak swasta," ujar Nonot di Jakarta, Sabtu (30/8/2014)
Nonot memberi bukti lemahnya Fiber Optic sebagai penghantar jaringan internet di Jaarta satu rute menumpuk berulang-ulang. Namun di beberapa daerah lain tidak ada kabel fiber optic yang terpasang sama sekali.
"Dalam hitungan bisnis oversupply, di wilayah lain over demand," ungkap Nonot.
Nonot menjelaskan selama ini yang membangun jaringan komunikasi BUMN dan swasta. Namun kedua pihak membangun tidak sinkron dan beda jalan.
"Jaringan telekomunikasi serat optik yang bangun BUMN telekomunikasi dan swasta, perkembangan karena dengan swast hitungan bisnis utama, wilayah yang dibangun bisa muter bisnisnya bisa jalan," kata Nonot.