Tribun Jakarta Kuliner
Segarkan Tenggorokan dengan Es Cendol Puas 99 Pak De
Seminggu terakhir cuaca Jakarta begitu terik. Kembalikan kesegaran tenggorokan Anda dengan Es Cendol Pak De.
Penulis:
Muhammad Zulfikar
Editor:
Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribun Jakarta M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM - Seminggu terakhir cuaca Jakarta begitu terik. Temperatur di ruangan bahkan bisa mencapai 33 derajat celcius. Segelas minuman dingin pasti akan memuaskan dahaga kita, apalagi jika sedang berada di jalan raya.
Nah, kalau Anda secara tak sengaja melintas di sekitar Pasar Mayestik, ada baiknya Anda mampir ke Es Cendol Puas 99 Pak De. Tepatnya di Jalan Kyai Maja samping Bank BNI 46 Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Dijamin, Es Cendol Pak De akan menyegarkan tenggorokan Anda akibat keringnya hari. Kalau dilihat sekilas, cendol yang disajikan Pak De tidak berbeda dengan cendol yang biasa kita temui di sejumlah warung yang menyediakan kuliner serupa.
Siang itu Tribun disajikan cendol yang dipadukan dengan alpukat, ketan hitam, dan ditaburi serutan es. Untuk memerkaya rasa cendol, pemilik menambahkan sedikit gula merah, susu putih, dan susu coklat.
Lalu apa sih yang membuat cendol tersebut begitu istimewa dan menjadi buruan para pelanggan? Ternyata sederhana, Jono yang akrab disapa dengan sebutan Pak De mengatakan satu-satunya yang membuat cita rasa cendolnya digemari pelanggan yaitu dengan memertahankan penggunaan susu cap Bendera.
"Susu cap Bendera ini dipakai sejak Ayah saya pertama kali buka. Saya pernah ditawari oleh produsen susu lain untuk mengganti merek susu tapi saya menolak," katanya.
Dengan memertahankan cita rasa warisan ayahnya tersebut maka warungnya tak pernah sepi. Dalam sehari ia mampu menjual hingga 150 porsi. "Tapi kalau hujan paling hanya laku 50 porsi," ujarnya.
Warung cendol yang dibuka sejak 1968 ini hanya memiliki kapasitas tampung enam orang saja. Sementara, untuk pelanggan yang tidak mendapatkan tempat duduk harus rela mengantre demi mencicipi cendol yang legendaris tersebut.