Profil Hidayat Nur Wahid Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Jadi Deklarator PK dan Presiden Pertama PKS
Berikut profil Hidayat Nur Wahid, salah satu tokoh pendiri PKS yang kini menjadi menjabat Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera.
Penulis:
Arif Tio Buqi Abdulah
Editor:
Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Berikut profil Hidayat Nur Wahid, Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera atau PKS.
Nama Hidayat Nur Wahid (HNW) telah lama masuk dalam dunia politik dan memiliki catatan panjang bersama PKS.
Pria kelahiran Prambanan, Klaten Jawa Tengah ini pernah menjadi Presiden PKS pada awal berdirinya.
Bernama lengkap Muhammad Hidayat Nur Wahid, ia merupakan anak pertama dari tujuh bersaudara.
Nama Hidayat diberikan oleh orangtuanya dengan harapan agar menjadi petunjuk dan cahaya bagi saudara-saudaranya.
Baca juga: Hidayat Nur Wahid: Forum MPR Sedunia untuk Menguatkan Kontribusi dan Peran Positif Parlemen
Dikutip dari laman Tribunnewswiki.com, HNW lahir pada 8 April 1960 dari pasangan H. Muhammad Syukri dan Ny. Siti Rahayu.
HNW lahir dari lingkungan keluarga muslim taat di Jawa Tengah, tepatnya di Kebon Dalem Kidul, Prambanan, Klaten.
Kedua orangtuanya merupakan orang yang banyak berkecimpung di dunia pendidikan.
Ibunya, Siti Rahayu merupakan seorang guru TK, sedangkan ayahnya yang merupakan alumni IKIP Yogyakarta, bekerja sebagai guru di SD, SMP dan bahkan sempat menjadi Kepala Sekolah sebuah STM di Prambanan.
Pendidikan
Dikutip dari laman PKS, HNW menempa pendidikan dasar di sekolah di dekat rumahnya, di Kebondalem, tamat pada 1972.
Kemudian ia mulai belajar di Pondok Pesantren Walisongo, Ngabar, Ponorogo, Jawa Timur pada 1973.
Lalu berpindah di Pondok Pesantren Modern Darussalam, Gontor, Ponorogo, Jawa Timur dan tamat pada 1978.
Setelah itu, HNW mulai belajar di bangku kuliah di UIN Sunan Kalijaga Fakultas Syari’ah, Yogyakarta.
Kemudian ia melanjutkan kuliah di Universitas Islam Madinah, Fakultas Dakwah dan Ushuluddin, Saudi Arabia.
Program Master juga ia tamatkan di Arab Saudi, di Universitas Islam Madinah, Fakultas Aqidah.
Sedangkan program doktornya juga diperoleh dari universitas yang sama pada 1992 silam.
Kini, ia memiliki titel lengkap Dr. H. Muhammad Hidayat Nur Wahid, M.A.

Baca juga: HNW: Inisiasi MPR Bentuk Forum MPR Dunia untuk Menguatkan Kerja Sama antar Lembaga Parlemen
Riwayat Politik
Karier politiknya dimulai setelah ikut mendeklarasikan berdirinya Partai Keadilan (PK) pada tanggal 20 Juli 1998.
Kemudian, ia menjadi ketua partai tersebut sejak bulan Mei 2000 dan ikut berperan dalam menstransformasikan PK menjadi PKS pada 2003 dan juga menjadi Presidennya.
Namun ia kemudian mundur dari jabatan Presiden PKS setelah terpilih menjadi wakil rakyat di DPR pada pemilu 2004.
Ia kemudian terpilih pula menjadi Ketua MPR untuk periode 2004-2009.
Pada tahun 2012, ia turut serta dalam pemilihan umum Gubernur DKI
Jakarta sebagai calon gubernur dengan menggandeng Didik J. Rachbini dari Partai Amanat Nasional.
Namun ia gagal lolos ke putaran kedua setelah pada putaran pertama, hanya menempati peringkat ketiga di bawah Joko Widodo dan Fauzi Bowo.
Nama Hidayat Nur Wahid sempat menjadi salah satu kandidat calon presiden dari PKS pada 2014 lalu.
Namun ia tak jadi maju pada 2014 lalu, partainya ikut mendukung Prabowo dan Hatta Rajasa yang sepakat diusung oleh koalisi partai.
Ia maju dalam kontestasi Pemilu 2014 dan 2019 dan terpilih menjadi anggota DPR RI.
HNW juga didaulat sebagai Wakil Ketua MPR RI 2014 – 2019 dan 2019-2024.
Semenjak 2015 lalu, HNW juga mengemban amanat sebagai Wakil Ketua Majelis Partai Keadilan Sejahtera.
Baca juga: Profil Salim Segaf Al Jufri, Ketua Majelis Syura PKS 2020-2025, Aktif di Bidang Dakwah dan Politik
Biodata Hidayat Nur Wahid
Tempat Lahir / Tgl Lahir: Klaten / 08 April 1960
Facebook: Hidayat Nur Wahid
Twitter @hnurwahid
Instagram: @hnwahid
Youtube: Hidayat Nur Wahid
- Keluarga
Istri: dr Diana Abbas Thalib. MArs
Anak: 5 Laki-Laki dan 2 Perempuan
- Riwayat Pendidikan
- SDN Kebondalem Kidul I, Prambanan, Klaten, Jawa Tengah. Tamat 1972
- Pondok Pesantren Walisongo, Ngabar, Ponorogo, Jawa Timur. 1973
- Pondok Pesantren Modern Darussalam, Gontor, Ponorogo, Jawa Timur. Tamat
1978 - IAIN Sunan Kalijaga, Fakultas Syari’ah, Yogyakarta, 1979.
- Universitas Islam Madinah, Fakultas Dakwah dan Ushuluddin, Saudi Arabia;
Skripsi “Mauqif Al-Yahud Min Islam Al Anshar” (Sarjana), tamat 1983. - Program Master Universitas Islam Madinah, Departemen Aqidah Thesis “Al
Bathiniyyaun Fii Indonesia, ‘Ardh wa Dirosah”. (Master), tamat 1987. - Program Doktor, Universitas Islam Madinah, Saudi Arabia. Tamat 1992.
- Riwayat Pekerjaan
- Wakil Ketua MPR RI 2014 – 2019 dan 2019-2024.
- Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera 2015-2020 dan 2020-2025
- Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera DPR RI. 2012 – 2014.
- Ketua Badan Kerjasama Antar-Parlemen DPR RI, 2009 – 2012
- Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, Republik Indonesia 2004 – 2009.
- Dosen Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta
- Dosen Pascasarjana IAIN Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta
- Dosen Pascasarjana Universitas Islam Asy – Syafiiyah, Jakarta.
- Riwayat Organisasi
- Anggota PII, 1973
- Andalan Koordinator Pramuka Gontor Bidang kesekretariatan, 1977 – 1978
- Training HMI IAIN Yogyakarta, 1979
- Sekretaris MIP PPI Madinah, Arab Saudi, 1981 – 1983
- Ketua PPI Arab Saudi, 1983 – 1985
- Ketua Yayasan Al-Haramain, 1994
- Deklarator PK (1998).
- Ketua MPP PK (1998-1999).
- Presiden PK & PKS (2000-2004).
- Ketua FPKS DPRRI (2012-2014).
- Wakil Ketua Majlis Syura PKS (2015-2025).
- Ketua Majlis Tahkim/Mahkamah Partai (2016-2021).
- Wakil Ketua Dewan Penasehat ICMI Pusat
- Ketua Dewan Penasehat IKADI
- Ketua Badan Wakaf Pondok Modern Darussalam Gontor
- Anggota Dewan Penasehat KAICIID (King Abdullah bin Abdulaziz International Centre for Interreligious and Intercultural Dialogue), Wina, Austria
- Anggota Majelis Tinggi Muslim World League, Makkah Al-Mukarramah, Arab Saudi
Tanda Penghargaan
- Bintang Penghargaan: Mahaputera Adi Pradana (2008)
(Tribunnews.com/Tio)