Pemilu 2024
Mardiono: PPP Bisa Eksis karena Punya Basis Loyal
Mardiono menganggap bila hasil survei yang dilakukan sejumlah lembaga terkait elektabilitas partai politik merupakan cambuk dan kritik bagi PPP
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono meyakini bila partainya bisa lolos ke parlemen dalam Pemilu 2024.
Dirinya bakal bekerja lebih keras untuk menaikkan elektabilitas PPP agar mencapai ambang batas parlemen (parliamentary thereshold).
Mardiono menganggap bila hasil survei yang dilakukan sejumlah lembaga terkait elektabilitas partai politik merupakan cambuk dan kritik bagi PPP untuk bisa kerja lebih keras.
"Namun, karena PPP memiliki basis yang loyal kita masih bisa eksis seperti potret pada Pemilu 2014 dan 2019,” kata Mardiono usai pertemuan ketua umum partai Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) di Restoran Bunga Rampai, Jakarta Pusat, Rabu (30/11/2022).
Mardiono menyebut pada Pemilu 2014 dan 2019 walaupun terdapat masalah internal, PPP bisa mendapat kursi di parlemen.
Baca juga: Sowan ke KH Haris Sodaqoh di Semarang, Mardiono Minta Nasihat untuk PPP
“Dari dulu lembaga survei menempatkan PPP rendah, tapi kita masih bisa eksis bahkan naik dari Pemilu sebelumnya,” katanya.
Terakhir, Mardiono meyakini PPP bisa lolos parliamentary thereshold pada Pemilu 2024 karena sudah melakukan konsolidasi nasional dengan baik.
“Saya sudah mengikuti hampir lima kali Pemilu di PPP. Menurut saya ini konsolidasi nasional PPP yang terbaik,” katanya.
Simak juga video talkshow terkait isu keterwakilan perempuan dalam politik di bawah ini:
Pemilu 2024
Pengamat Nilai Pertemuan Jokowi dan Surya Paloh Buka Kemungkinan Perubahan Konstelasi Politik 2024 |
---|
Menkop Teten Ajak Kader PDI Perjuangan Perkuat Ekonomi Kerakyatan |
---|
Bareskrim Polri Identifikasi Meningkatnya Komentar Pro-Kontra Jelang Pemilu 2024 |
---|
Peserta Pemilu Akan Kena Sanksi Jika Tak Sampaikan Laporan Akhir Dana Kampanye |
---|
KPU: Parpol Peserta Pemilu Wajib Punya Rekening Khusus Dana Kampanye |
---|