Senin, 18 Agustus 2025

Pilpres 2024

PKS Putuskan Usung Anies Baswedan Jadi Capres 2024, PKB Pilih Tunggu Perkembangan Partai Lain

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar mengatakan PKB memilih untuk menunggu perkembangan partai-partai lain sebelum melakukan deklarasi capres.

WARTAKOTA/Angga Bhagya Nugraha
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, memberikan sambutan pada acara Sarasehan Nasional Peringatan Satu Abad Nadhlatul Ulama (NU) di Jakarta, Senin (30/1/2023).| Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, mengatakan PKB memilih untuk menunggu perkembangan partai-partai lain sebelum melakukan deklarasi capres. 

Hingga akhirnya diputuskan bahwa PKS akan konsisten menjadi bagian dari koalisi partai-partai pengusung Anies di Pilpres 2024 mendatang.

Dengan bergabungnya PKS ke partai koalisi pengusung Anies, maka koalisi tersebut telah memenuhi syarat pencalonan presiden, yakni presidential threshold sebesar 20 persen.

Baca juga: Setelah NasDem, Cak Imin Ungkap Ada Parpol Lagi yang Bakal Berkunjung ke Sekber Gerindra-PKB

"Yang pertama Dr. Salim dan Ahmad Syaikhu menyampaikan sikap PKS, sebagaimana ditunjukkan dalam tim kecil koalisi partai-partai pendukung Anies Rasyid Baswedan."

"PKS konsisten menjadi bagian dari koalisi partai-partai pengusung Anies Baswedan di pilpres 2024 sehingga koalisi ini memenuhi PT 20 persen."

"Ini menutup pertanyaan kemana arah koalisi PKS," kata Sohibul dilansir laman resmi PKS.

Lebih lanjut, Sohibul menyebut, terkait deklarasi pencapresan, PKS akan melakukannya pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PKS 24 Februari 2023 mendatang.

Baca juga: Demokrat Dukung Anies, NasDem Ketemu Gerindra-PKB, Pengamat: Koalisi Layu Sebelum Berkembang

Deklarasi Pencapresan Anies Baswedan ini, akan disampaikan setelah rapat badan pekerja Majelis Syura PKS.

Namun, Sohibul mengaku, PKS tidak menutup kemungkinan jika Deklarasi Pencapresan dipercepat, sesuai konstelasi politik yang terjadi.

"Penegasan dukungan secara eksplisit Deklarasi Anies Baswedan, PKS akan menyampaikan usai rapat badan pekerja Majelis Syura, pada saat Rakernas nanti."

"Dan bisa saja dipercepat sesuai konstelasi politik yang terjadi," jelasnya.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani)

Baca berita lainnya terkait Pilpres 2024

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan