Kamis, 28 Agustus 2025

Pilpres 2024

Untung Rugi Langkah Anies Kritik Jokowi, Pengamat: Gambling, Pertaruhan Besar

Pengamat sebut kritikan Anies Baswedan terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo bisa berdampak positif sekaligus negatif bagi Anies.

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Tribunnews/JEPRIMA
Bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan menyampaikan pidato politik di acara perayaan Milad PKS ke-21 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023). Pengamat sebut kritikan Anies Baswedan terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo bisa berdampak positif sekaligus negatif bagi Anies. Tribunnews/Jeprima 

Menurut Hakim, langkah Anies itu adalah pertaruhan yang besar, sebab memiliki potensi untung-rugi yang dinilai tak pasti. 

"Ini gambling dan pertaruhan yang besar, ketika ini efektif bisa menukil elektabiltas Anies yang cenderung landai sejak awal tahun."

"Tapi dia juga mengkritik Jokowi ketika Pak Jokowi sedang kuat-kuatnya dengan kepuasan publik yang mencapai 80 persen," ucapnya. 

Anies Bandingkan Pemerintahan Jokowi-SBY

Diberitakan sebelumnya, Anies Baswedan mengkritik sejumlah kebijakan pemerintahan Jokowi

Termasuk membandingkan pemerintahan Jokowi dengan masa Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Ia membandingkan pembangunan infrastruktur jalan era kepemimpinan keduannya. 

Awalnya, Anies mengakui bahwa pembangunan infrastruktur jalan era pemerintahan Presiden Jokowi menjadi paling terpanjang dibandingkan kepemimpinan sebelumnya.

Namun, Anies  menyoroti bahwa mayoritas infrastruktur jalan yang dibangun era Jokowi merupakan jalan berbayar.

"Pemerintahan kali ini berhasil membangun jalan tol terpanjang dibandingkan periode-periode sebelumnya." 

"63 persen jalan tol berbayar yang berada di seluruh Indonesia itu dibangun di era pemerintahan sekarang. Sepanjang 1.569 kilometer dari total 2.499 km itu adalah jalan berbayar," kata Anies, Sabtu (20/5/2023).

Bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan menyampaikan pidato politik di acara perayaan Milad PKS ke-21 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023). Dalam pidato itu, Anies menyampaikan tiga pantun menjelang Pilpres 2024 sebagai pembukaan pidato politiknya. Tribunnews/Jeprima
Bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan menyampaikan pidato politik di acara perayaan Milad PKS ke-21 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023). Dalam pidato itu, Anies menyampaikan tiga pantun menjelang Pilpres 2024 sebagai pembukaan pidato politiknya. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Namun, kata Anies, jalan-jalan yang tak berbayar atau gratis yang dibangun di era Jokowi justru dinilai sangat sedikit.

Padahal, jalan tersebut dipakai untuk mobilitas penduduk dari sudut desa ke perkotaan.

"Jalan yang tak berbayar yang digunakan oleh semua secara gratis yang menghubungkan mobilitas penduduk dari sudut sudut desa ke perkotaan yang menbawa produk-produk pertanian, produk pertanian, produk perikanan dari sentra-sentra tempat mereka dihasilkan kewilayah-wilayah pasar baik jalan nasional, jalan provinsi, atau pun jalan kabupaten terbangun 19.000 kilometer di pemerintahan ini," ungkap Anies.

Anies pun membandingkan pembangunan jalan yang tak berbayar di era Jokowi dengan era SBY.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan