Sabtu, 16 Agustus 2025

Pilpres 2024

Duet Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil Dinilai Hanya Sebatas Wacana Bila Airlangga Tak Legowo

Direktur Eksekutif Trias Politika Agung Baskoro menilai duet Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil pada Pilpres 2024 hanya sebatas wacana.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Adi Suhendi
Kolase Tribunnews
Ganjar Pranowo (Kiri) dan Ridwan Kamil (Kanan). Direktur Eksekutif Trias Politika Agung Baskoro menilai duet Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil pada Pilpres 2024 hanya sebatas wacana. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Trias Politika Agung Baskoro menilai duet Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil pada pemilihan presiden atau Pilpres 2024 hanya sebatas wacana.

Agung mengatakan duet Ganjar dan Ridwan Kamil memiliki corak ideologi yang mirip karena berasal dari partai nasionalis, yakni PDIP dan Golkar.

Selain itu, dia menyebut jabatan Ridwan Kamil di Golkar hanya sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih dan Co-Chair Badan Pemenangan Pemilu Golkar.

Karenanya, Agung menegaskan Ridwan Kamil harus membutuhkan restu dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang juga sedari awal mematok diri sebagai bakal calon presiden (capres) atau calon wakil presiden (cawapres) di 2024.

"Otomatis ia membutuhkan restu sang Ketum Golkar, Airlangga Hartarto yang sedari awal sudah mematok diri sebagai bakal capres/cawapres dari Golkar," kata Agung kepada Tribunnews.com, Jumat (30/6/2023).

Baca juga: Pengamat Ungkap Keunggulan Duet Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil di Pilpres 2024

Menurutnya, wacana duet Ganjar-Ridwan Kamil akan terwujud apabila Airlangga merestuinya dan memberikan tiket.

"Di titik inilah, duet Ganjar-Ridwan Kamil hanya sebatas wacana karena secara teknis akan menemui jalan terjal kecuali Airlangga legowo memberi "tiket" kepada Ridwan Kamil," ujar Agung.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyampaikan pantun menarik ketika melakukan peletakan baru pertama (groundbreaking) pembangunan Monumen Plaza Dr.(HC) Ir.Soekarno yang terletak di kawasan GOR Saparua, Kota Bandung, pada Rabu (28/6/2023).

Baca juga: Duet Ganjar-Ridwan Kamil di 2024 Disebut Kuasai Pulau Jawa

Isi pantunnya, selain memuji komitmen Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk menghargai pendiri bangsa khususnya Bung Karno, juga menyinggung pria yang akrab disapa Kang Emil itu sebagai bakal calon wakil presiden potensial pendamping Ganjar Pranowo, capres dari PDIP.

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, tak bisa menutupi rasa sukanya.

Ada setidaknya tiga pantun Hasto yang disampaikan terbuka di hadapan hadirin acara tersebut, yang memuji Kang Emil.

“Dari Jakarta menuju Bandung,
Pemandangannya indah banyak gunung,
Kepemimpinan Pak RK selalu kita dukung, Bangun monumen megah, seluruh keluarga Bung Karno pun ikut tersanjung.”

Selanjutnya pantun yang kedua adalah sebagai berikut.

“Dasasila Bandung berhasil Guncangkan Dunia, Membangun Solidaritas Antar Bangsa, Di sini akan dibangun patung Bung Karno tertinggi di dunia, Semua berkat kerja keras Pak RK.”

Pantun ketiga dan paling membuat riuh suasana disampaikan Hasto di bagian akhir pidatonya.

“Kang Emil memang kaya prestasi,
Memajukan Jabar penuh daya seni,
Pemilu akan digelar beberapa bulan lagi,
Bacawapres Pak Ganjar ternyata ada di sini.”

Sontak pantun terakhir ini mengundang tepuk tangan meriah dari khalayak yang hadir.

Apalagi Hasto membakar semangat dengan teriakan 'Merdeka' yang dipopulerkan partai itu khususnya Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.

Kang Emil, ketika tiba saatnya menyampaikan pidato sambutan, mengawali dengan tanggapan singkat atas pidato dan pantun Hasto itu.

“Terima kasih kepada Pak Hasto Kristiyanto yang dengan pantun-pantun kreatifnya, sangat menyenangkan sekaligus dan mengagetkan,” kata Kang Emil yang disambut tawa ratusan hadirin yang hadir.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan