Rabu, 27 Agustus 2025

Pilpres 2024

PKS Sebut Erick Thohir 'Festivalisasi' Kelemahan JIS Demi Sudutkan Anies yang Maju Capres 

PKS nilai Menteri BUMN Erick Thohir sengaja 'festivalisasi' kelemahan Jakarta International Stadium (JIS) untuk sudutkan Anies Baswedan.

Kolase foto Tribunnews
Kolase foto Anies Baswedan, Jakarta International Stadium (JIS) dan Erick Thohir. PKS nilai Menteri BUMN Erick Thohir sengaja 'festivalisasi' kelemahan Jakarta International Stadium (JIS) untuk menyudutkan Anies Baswedan yang jadi kandidat capres di Pilpres 2024. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai Menteri BUMN Erick Thohir sengaja 'festivalisasi' kelemahan Jakarta International Stadium (JIS) untuk menyudutkan Anies Baswedan yang sedang menjadi kandidat calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Diketahui, JIS menjadi pembicaraan karena tengah diwacanakan menjadi satu di antara venue untuk piala dunia U-17 di Indonesia.

Kekinian, stadion buatan Anies itu ramai-ramai dikritik karena dinilai tidak layak.

Juru bicara PKS, Muhammad Iqbal mengatakan salah satu yang kerap menyoroti kelemahan JIS adalah Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum PSSI Erick Thohir

Erick dinilai sengaja mencari kelemahan JIS untuk sudutkan Anies.

"PKS beranggapan terkait layak tidaknya di pakai dalam kompetisi piala dunai usia-17 terkesan menyudutkan Anies dan kelemahan-kelemahan JIS di festivalisasi oleh ketua umum PSSI Erick Thohir yang juga salah satu kandidat bursa calon Presiden," ujar Iqbal kepada wartawan, Kamis (6/7/2023).

Padahal, kata Iqbal, banyak pemain sepak bola dari luar negeri yang pernah bermain di JIS memuji kualirtas rumput stadion yang terletak di Jakarta Utara tersebut. 

Karena itu, Iqbal menilai tidak etis Erick Thohir menyebut kelemahan-kelemahan dari JIS. Seharusnya, FIFA yang patut menilai stadion itu layak atau tidak dipakai venue piala dunia U-17.

"Mengundang media lalu meninjau JIS dan menyebutkan kelemahan-kelemahannya adalah tidak etis, harusnya FIFA lah yang menentukan layak atau tidak sebuah stadion digunakan," ungkapnya.

Baca juga: Soal Tudingan Renovasi JIS Berbau Politis, Erick Thohir: Biarin Saja, Saya Enggak Mau Pusing

Dijelaskan Iqbal, Erick sebenarnya tidak masalah jika mengubah dan merenovasi JIS. Namun, kata dia, menfestivalisasi kelemahan sebuah karya orang lain adalah sesuatu yang tidak etis, apalagi JIS dibangun menggunakan konsultan stadion berkelas dunia.

"JIS adalah kebanggaan warga Jakarta dan sebuah karya Gubernur Anies Rasyid Baswedan yang sangat layak di apresiasi, belum ada Gubernur yang bisa membangun stadiun sebagus JIS," jelasnya.

"Sebaiknya berhenti mempolemikan JIS, bila memang tidak suka atau tidak mau menggunakan, kompetisi bisa dilakukan di stadion lain, namun jangan menyudutkan dan membawa JIS ke masalah personal yang bernuansa politis, beberapa event sudah berlangsung di JIS dan berjalan dengan lancar," sambungnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir memberikan respons terkait polemik renovasi Jakarta International Stadium (JIS) yang dinilai upaya politisasi. 

Erick membantah tudingan itu karena pemerintah tidak memberikan penilaian melainkan FIFA sebagai penyelenggara turnamen besar sepakbola dunia.

“Standar internasional sama standar FIFA belum tentu sama, contoh kita kemarin bertanding Indonesia vs Argentina mereka mengecek lapangan pertandingan dan latihan sampai dua kali,” kata Erick ditemui di Menara Kompas, Jakarta Pusat, Rabu (5/7/2023).

Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir di Menara Kompas, Jakarta, Rabu (5/7/2023).
Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir di Menara Kompas, Jakarta, Rabu (5/7/2023). (Reynas Abdila/Tribunnews.com)
Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan