Minggu, 24 Agustus 2025

Pilpres 2024

Nama Erick Thohir Jadi Syarat Dukungan PAN ke Ganjar atau Prabowo di Pilpres 2024

Terkait dukungan capres di Pilpres 2024, PAN mendorong Erick Thohir dipilih menjadi cawapres.

Penulis: Nuryanti
Tribunnews/Endrapta
Menteri BUMN Erick Thohir di Kemang Village, Jakarta Selatan, Sabtu (17/6/2023). Terkait dukungan capres di Pilpres 2024, PAN mendorong Erick Thohir dipilih menjadi cawapres. 

"PAN mempunyai harapan agar Mas Ganjar dapat berpasangan dengan Mas Erick Thohir."

"Dengan komposisi ini akan terbangun pasangan ideal untuk dapat memenangkan Pilpres 2024," ucap Viva Yoga, Kamis (6/7/2023).

"Dari pendekatan ideologis, akan terbangun ikatan nasionalis, agamis, dan kemodernan."

"Ikatan ini sebagai perwujudan dari kondisi sosio-kultural masyarakat Indonesia yang majemuk dan beragam, religius, dan mencintai Tanah Air, serta bergerak maju di era revolusi industri 4.0," terangnya.

Baca juga: Dikabarkan Dukung Prabowo, PAN Singgung Dua Kali Berkoalisi di Pilpres Tidak Berhasil Menang

Respons Erick Thohir

Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi PAN yang mengajukan namanya untuk menjadi kandidat bakal cawapres.

Namun, Erick Thohir mengaku masih fokus pada tugasnya sebagai pembantu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Saya sudah bilang saya loyal kepada Bapak Presiden, karena saya juga pembantu beliau," ungkapnya, Jumat.

Menurutnya, terlalu dini untuk menentukan pilihan mengenai 'pasangan' pada Pilpres 2024.

"Kalau kita bicara pilihan-pilihan kandidat untuk capres cawapres, terlalu dini," imbuh Erick Thohir.

Baca juga: Partai Gerindra Harap PAN Kembali Dukung Prabowo Jadi Capres 2024

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan. Zulkifli Hasan dikabarkan akan mengumumkan dukungan terhadap bakal capres dalam beberapa pekan ke depan.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan. Zulkifli Hasan dikabarkan akan mengumumkan dukungan terhadap bakal capres dalam beberapa pekan ke depan. (Istimewa)

Sebagai informasi, Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, dikabarkan akan mengumumkan dukungan terhadap bakal capres dalam beberapa pekan ke depan.

Viva Yoga mengungkapkan, partainya enggan terburu-buru karena waktu pendaftaran pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih panjang.

"Dari sisi waktu, pintu KPU dibuka pada 19 Oktober 2023. Masih lama."

"Dan masih ada waktu untuk berkomunikasi dari pimpinan partai politik yang lolos parliamentary threshold empat persen di Pemilu 2019," ungkap Viva Yoga.

Baca juga: PAN Akui Sudah Tawarkan Erick Thohir Jadi Cawapres ke Megawati dan Prabowo

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Achmad Baidowi, mengatakan komunikasi PPP dengan partai politik di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) masih berjalan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan