Senin, 29 September 2025

Pilpres 2024

Soal Isu Ganjar-Prabowo, Waketum PAN: Belum Pernah Dibahas Kemungkinan Prabowo jadi Cawapres

Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto, menyampaikan bahwa belum pernah dibahas kemungkinan Prabowo maju sebagai cawapres.

Istimewa
Kolase Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto. Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto, menyampaikan bahwa belum pernah dibahas kemungkinan Prabowo maju sebagai cawapres. 

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Yandri Susanto, menyampaikan bahwa belum pernah dibahas kemungkinan Prabowo maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada pemilu 2024 mendatang.

Hingga kini, Koalisi Indonesia Maju (KIM) sudah memastikan bahwa Prabowo diusung sebagai calon presiden (capres).

Diketahui, PAN menjadi satu di antara sejumlah partai politik (parpol) yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju.

"Sampai saat ini belum pernah dibahas kemungkinan Prabowo dimajukan sebagai calon wakil presiden," kata Yandri Susanto di Jakarta Kamis (21/9/2023), dalam rilis sebagaimana dikutip oleh Tribunnews.com.

"Kami di Koalisi Indonesia Maju sudah memastikan bahwa Prabowo akan dimajukan sebagai calon presiden."

Menanggapi kemungkinan hanya dua pasangan calon dalam Pilpres mendatang, Yandri menegaskan bahwa jangan seakan-akan hanya ada kemungkinan Ganjar akan bergabung ke Prabowo.

Tidak tertutup kemungkinan Prabowo Subianto akan berkontestasi melawan Ganjar Pranowo.

Baca juga: Prabowo Resmi Jadi Capres Demokrat, SBY Berpesan Lewat Lagu Klub Liverpool: Youll Never Walk Alone

Jadi, dua pasangan calon presiden dalam Pilpres 2024 mendatang bisa jadi adalah Prabowo dan Ganjar.

"Jangan fokus kalau dua pasangan calon itu seakan-akan hanya Ganjar bergabung ke Prabowo," sambung Yandri.

"Kalaupun ada kejadian luar biasa sehingga diharapkan pilpres hanya satu putaran, mungkin yang terjadi adalah Prabowo melawan Ganjar."

"Sampai saat ini perlu kami sampaikan bahwa Prabowo selalu tertinggi dalam berbagai survei apabila disandingkan dengan calon yang lain."

"Sehingga kami di Koalisi Indonesia Maju selalu berdiskusi dan mematangkan siapa calon wakil presiden yang akan mendampingi Prabowo," tutur Yandri.

Sementara itu, pihak Gerindra turut menanggapi kabar kemungkinan Ganjar berduet dengan Prabowo.

Gerindra menegaskan, posisi Ketua Umum Prabowo Subianto sampai saat ini sebagai capres sebagaimana amanat rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Gerindra.

Hal tersebut, disampaikan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

"Ya amanat rapimnas itu kan dari Partai Gerindra calon presiden, lalu kemudian juga dukungan teman-teman koalisi itu kemudian mengusung Pak Prabowo sebagai capres, kan begitu," kata Dasco kepada awak saat ditemui di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (21/9/2023).

Inilah pernyataan Prabowo Subianto di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Kamis (21/9/2023).
Inilah pernyataan Prabowo Subianto di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Kamis (21/9/2023). (YouTube Partai Demokrat)

Soal kemungkinan Prabowo duet dengan Ganjar, kata Dasco, hal itu belum terpikirkan.

Terlebih, Koalisi Indonesia Maju (KIM) tengah berkonsentrasi menyusun program kerja bersama dalam rangka kampanye untuk Pilpres 2024.

Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani berbicara peluang Ganjar Pranowo mengalah menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Puan menyatakan, pihaknya masih melakukan kalkulasi politik terlebih dahulu.

Ia mengatakan, peluang Ganjar bisa menjadi bacawapres Prabowo bisa terlihat dalam satu bulan ke depan.

"Kita lihat lagi nanti gimana dinamikanya satu bulan ini, apakah kemudian bisa terjadi atau tidak terjadi kan semua partai punya kalkulasinya," kata Puan di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (21/9/2023).

Meski begitu, Puan masih enggan membeberkan lebih lanjut apakah PDIP rela jika nantinya Ganjar menjadi bacawapres.

Lebih lanjut, Puan menyebut, pihaknya masih sering berkomunikasi dengan parpol yang tergabung dalam koalisi Indonesia maju.

Baca juga: AHY Titip 2 Harapan Besar Ini ke Prabowo Jika Terpilih jadi Presiden

Tambahan Amunisi

Diketahui, saat ini KIM mendapatkan amunisi tambahan setelah Partai Demokrat mendeklarasikan dukungannya kepada Prabowo Subianto sebagai bacapres.

Partai Demokrat bergabung dengan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk mendukung Prabowo.

Pria yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan itu juga didukung oleh Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), serta satu partai lokal, Partai Aceh.

Deklarasi dukungan Partai Demokrat kepada Prabowo disampaikan oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) selaku Ketua Umum.

"Saya Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum Partai Demokrat, secara resmi dan terbuka mendeklarasikan Bapak Prabowo Subianto sebagai calon presiden Republik Indonesia dalam Pemilu 2024," ungkap AHY, di Jakarta Convention Center, dikutip dari YouTube Kompas TV, Kamis (21/9/2023) malam.

Kata Prabowo

Prabowo Subianto mengaku terharu dan bangga telah diusung sebagai bacapres oleh Partai Demokrat.

Menurutnya, dukungan tersebut ialah suatu wujud kepercayaan dan harapan yang diletakkan di atas pundaknya.

"Saya sampaikan rasa haru saya campur rasa bangga saya, telah diusung, dicalonkan oleh Partai Demokrat," kata Prabowo, dikutip dari kanal YouTube Partai Demokrat.

"Dukungan tersebut bagi saya adalah suatu wujud kepercayaan dan harapan yang diletakkan di atas pundak saya bersama dengan partai-partai lain yang sudah mengusung saya," tuturnya.

Prabowo menyampaikan rasa terima kasih telah diberi kepercayaan oleh Partai Demokrat sebagai bacapres.

Supaya tak mengecewakan kepercayaan tersebut, ia menegaskan akan memperjuangkannya dengan segala kemampuan terbaik.

Inilah pernyataan Prabowo Subianto di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Kamis (21/9/2023).
Inilah pernyataan Prabowo Subianto di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Kamis (21/9/2023). (YouTube Partai Demokrat)

Prabowo mengaku siap, bersama parpol lain di KIM untuk bekerja sekeras-kerasnya demi mencapai cita-cita bersama.

"Terima kasih atas kepercayaan ini, terima kasih atas harapan yang kalian berikan kepada saya, terima kasih atas kehormatan yang diberikan kepada saya," sambung Menhan di Kabinet Indonesia Maju itu.

"Saya hanya mengatakan bahwa saya menerima keputusan ini dengan tekad bahwa saya akan berbuat yang terbaik."

"Saya akan memberi segala yang ada pada diri saya agar kepercayaan itu tak saya kecewakan."

"Saya juga siap memberikan segala yang ada pada diri saya bersama kawan-kawan semua untuk bekerja sekeras-kerasnya, untuk bersama-sama gapai nilai dan cita-cita yang kita perjuangkan bersama," ujarnya.

Tak lupa, Prabowo juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat.

Kata SBY

Setelah resmi dideklarasikan, Prabowo pun mendapat pesan dari Ketua Majelis Tinggi Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Pesan tersebut pun disampaikan SBY lewat sebuah lagu karya musisi Amerika, Oscar Hammerstein dan Richard Rodgers, yang berjudul You Will Never Walk Alone.

Kini, lagu You Will Never Walk Alone pun telah dijadikan theme song oleh klub sepak bola asal Inggris, Liverpool.

"Saya ingin menyumbangkan satu buah lagu yang khusus saya sampaikan untuk Prabowo Subianto. Tahun 1945 ada dua musisi Amerika yang pertama bernama Oscar Hammerstein, kedua adalah Richard Rodgers."

"Yang pertama adalah penulis lirik sebuah lagu, yang satunya membuat nada lagu. Lagu itu terkenal dengan judul You Will Never Walk Alone."

"Pada tahun 1965 lagu itu diadopsi menjadi theme song klub sepak bola Inggris, Liverpool," kata SBY saat Rapimnas Demokrat, dikutip dari tayangan Breaking News Kompas TV, Kamis (21/9/2023).

SBY mengaku menyukai lirik lagu You Will Never Walk Alone tersebut dan merasa lagu itu cocok untuk Prabowo.

Lewat lagu You Will Never Walk Alone ini, SBY juga menegaskan bahwa Prabowo tidak sendirian dalam berjuang di Pilpres 2024 mendatang.

(Tribunnews.com/Deni/Faryyanida Putwiliani, Rizki Sandi Saputra)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan