Rakernas PDI Perjuangan
Jokowi Beri Pesan ke Ganjar saat Rakernas PDIP, Pengamat: Sinyal Kuat, Buat Capres Lain Gemetar
Pakar politik Effendi Gazali sebut ada sinyal kuat dibalik pesan Presiden Jokowi ke Ganjar di Rakernas IV PDIP, Jumat (29/9/2023).
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi pesan ke bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo di acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDIP di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (29/9/2023).
Jokowi meminta Ganjar untuk melaksanakan tugas pertama jika terpilih dan sudah dilantik jadi Presiden RI, yakni mewujudkan kedaulatan pangan.
Pakar ilmu komunikasi politik, Effendi Gazali menilai, pidato Jokowi itu adalah bentuk sinyal kuat dukungan Jokowi ke Ganjar.
Ia mengatakan, pesan di pidato Jokowi itu seharusnya membuat bakal calon presiden (capres) lainnya, yakni Anies Baswedan dan Prabowo Subianto merasa was-was.
"Dalam pidato pendek dari Bapak Presiden tadi kita mengambil kesimpulan maka harusnya calon-calon Presiden lain, yakni Bapak Anies Baswedan dan Pak Prabowo itu gemetar," kata Effendi, Jumat (29/9/2023) dikutip dari YouTube TvOneNews,
"Gemetar dalam arti, Bapak Jokowi sudah menyatakan Pak Ganjar begitu dilantik 2024 langsung masuk ke kedaulatan pangan," lanjutnya.
Baca juga: Di Rakernas PDIP, Megawati Sebut Koridor Pembangunan Nasional Ke Depan Harus Dimulai Dari Laut
Dari pidato itu, Effendi mengartikan bahwa Jokowi saat ini sudah memprediksi dan membayangkan siapa nantinya Presiden terpilih di 2024.
"Berarti sudah kebayang ada pelantikan Ganjar Pranowo sebagai presiden ke-8 RI dan program pertamanya adalah langsung menangani kedaulatan pangan yang merupakan kebutuhan pangan dunia," ujar Effendi.
Meski demikian, Effendi tak menutup kemungkinan sinyal dukungan Jokowi itu bisa kapan saja berubah.
"Jadi kalau hari ini dan berdasarkan Rakernas ini, kita yakin bahwa Pak Jokowi sudah membayangkan bahwa yang dilantik adalah Bapak Ganjar Pranowo, nggak tahu besok atau dua hari lagi," tuturnya.
Effendi menegaskan, sinyal arah dukungan Jokowi masih begitu kuat mengarah ke Ganjar dibanding ke bakal capres lain.
"Hari ini sinyal yang disampaikan sangat kuat, walaupun saat ini Pak Jokowi bicara sebagai kader terbaik PDI Perjuangan."
"Tetapi tentu saja, bisa jadi ada sinyal yang lebih kuat nantinya," ujarnya.

Jokowi menegaskan mengenai pentingnya ketahanan pangan di acara Rakernas PDIP kemarin.
Menurut Jokowi, masalah pangan adalah masalah nyata yang dihadapi saat ini.
Jokowi membeberkan puluhan negara yang tidak lagi mengekspor bahan pangannya.
Akan hal tersebut, Jokowi pun, meminta pemimpin ke depan bisa menuntaskan masalah pangan di Tanah Air.
Jokowi pun meyakini, Ganjar Pranowo bisa menuntaskan masalah tersebut.
"Saya sangat setuju pada apa yang disampaikan Bu Ketum, Bu Mega, dan lebih setuju lagi apa yang disampaikan calon presiden Pak Ganjar Pranowo," ujar Jokowi, Jumat, dikutip dari youTube KompasTV.
Jokowi bercerita, sebelum naik panggung ia sempat berbisik ke Ganjar.
"Tadi saya bisik-bisik ke beliau, Pak nanti habis dilantik besoknya langsung masuk ke kedaulatan pangan, perencanaan disiapkan sekarang."
"Begitu dilantik besok langsung kerja di kedaulatan pangan. Sehingga kedaulatan dan swasembada pangan bisa kita miliki," lanjut Jokowi.
Hal tersebut lantas disambut riuh tepuk tangan para hadirin di Rakernas PDIP.
Jokowi menekankan pentingnya visi taktis untuk menuntaskan masalah pangan.
"Sepuluh tahun ke depan memang visi taktis harus kita miliki, bukan visi misi yang terlalu bagus diawang-awang, rencana kerja detail harus kita miliki, dan saya yakin Pak Ganjar mampu menyelesaikan ini."
"Pangan menjadi kunci, pangan jadi mati-hidupnya suatu bangsa. Sekali lagi lima tahun, 10 tahun ke depan visi taktis, plan, dan rencana yang detail harus kita miliki," tutur Jokowi.

Sebagai informasi, beberapa menteri kabinet Jokowi hadir dalam Rakernas IV PDIP kemarin.
Di antaranya, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri Sekretaris Negara Pramono Anung.
Kemudian, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Hadi Tjahjanto, serta Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan.
Rakernas ini juga dihadiri pimpinan partai politik (parpol) pendukung Ganjar, yakni Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo, Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO), dan Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono.
(Tribunnews.com/Milani Resti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.